antara rencana dan aksi

coba perhatikan gambar di atas, ini secara sederhana adalah sebuah rencana ketika akan pergi untuk menuju suatu tempat! benar tidak? yaa semacam peta harta karun, ketika kita punya harta karun, maka apapun yang kita lakukan akan mencoba untuk sedetil mungkin mengikuti peta tersebut, betul tidak? karena kalo kita malah cari harta tidak mengacu ke peta, ya buat apa punya peta!


nah yang paling sering kita temui di lapangan adalah RENCANA YANG DIABAIKAN sehingga HASILNYA PUN PASTI DIABAIKAN. sudah pasti itu!

jadilah kaya, jangan terlihat kaya

bismillah
ketika perkenalan antar mahasiswa, seperti biasa ketika baru kenal, lalu mereka saling bertukar no telepon masing-masing. dan langsung saja terlihat, mahasiswa yang satu mengeluarkan iphone miliknya, sedangkan mahasiswa yang satu lagi mengeluarkan hp siemens c45 merek lama. lalu perasaan "perbedaan kasta" pun dimulai.

sekilas, mungkin kita kan lihat, yang memiliki iphone itu dari keluarga kelas atas, sedangkan yang satu lagi sebaliknya. padahal kita tidak tahu, pemuda yang menggunakan siemens c45 itu tadi sudah memiliki 3 jenis bisnis di bidang makanan cemilan dan satu outlet makanan franchise yang ada di sekitar kampus besar di kotanya. sedangkan mahasiswa yang menggunakan iphone tadi, masih numpang hidup di keluarga dan penghasilan passif, masih minta dari orang tua.

berbeda sangat jauh, dan TOPENG menjadi salah satu hal penting yang berfungsi sebagai "cara pandang orang lain" terhadap keadaan finansial kita. nah ini masalah yang cukup besar juga

misalnya, banyak pengusaha yang ingin terlihat keren, dengan membeli mobil baru, atau gadget baru, intinya....pengusaha ini ingin dilihat 'keren' oleh teman-teman pengusahanya yang lain. sehingga secara tidak langsung, dia ingin dipandang sudah berhasil, sudah kaya, sudah tajir. padahal justru inilah awal dari terjajah dengan finansial itu sendiri.

sedekah tabungan dan kebutuhan

kita coba lanjutkan yg sudah kita pernah bahas kemarin di mengelola keuangan. kita awali dengan pertanyaan.. KENAPA HARUS dibagi 3 seperti itu?

PERTAMA
bila tidak seperti ini, biasanya uang yang kita miliki itu bakal habis tidak bersisa. bahkan habisnya itu digunakan untuk keperluan-keperluan yang sebetulnya kita belum terlalu butuh. habis digunakan untuk meningkatkan gaya hidup! biar terlihatnya lebih kaya, biar terlihat lebih terhormat, biar terlihat lebih tajir dibandingkan orang lain. kalo awalnya punya motor keluaran 2005 maka ketika penghasilan meningkat, keinginan untuk meningkatkan gaya hidup muncul, lalu beli motor baru, yang lebih garang, yang lebih keren, intinya biar satu..... lebih dipandang!

motor lama yg masih bagus dan bisa dipakai

diganti dg motor yg lebih keren

padahal, ketika uang habis untuk membeli hal yang diingkan. bukan hal yang dibutuhkan.... bila kita tidak cermat justru kita bisa segera terjebak di BIAYA HIDUP yang menyengsarakan.

karena sederhana, gaya hidup naik berarti biaya hidup naik.

Yakin-se-Yakin-Yakinya!

Kami Yakin, dengan sangat mudah Anda mampu membaca judul di atas bukan? Kami juga Yakin, setiap dari Anda memiliki Keyakinan akan sesuatu. Dan kami juga yakin, dari sekian  orang yang mencoba untuk menjadi seorang pebisnis, banyak yang gagal karena mereka melupakan satu hal, yaitu Keyakinan. Kami harap, Anda tidak termasuk ke dalamnya 

Keyakinanlah yang membuat  Soichiro Honda seorang murid yang selalu bernilai jelek di sekolah mampu menjadi pengusaha otomotif terbesar di dunia,  Keyakinan juga yang medorong pemuda di Indonesia mendesak para “petinggi” untuk segera memerdekakan negeri ini, dan Keyakinan juga yang membuat Anda tetap bertahan membaca postingan ini. ^^

Sudahkah kita tanamkan keyakinan pada diri kita?

Entah apa namanya, Yakin, percaya atau apapun yang sejenis dengan kata-kata ini adalah seperangkat alat yang Allah titipkan untuk melawan ketakuatan manusiawi kita.

Memilih jalan sebagai seorang pengusaha sangat menguji keyakinan kita. Bagaimana tidak, setiap saat kita harus yakin bahwa rezeki sudah tersedia asal kita mau mengejarnya (tidak seperti pegawai yang sudah pasti kapan mendapatkan gaji). Kita juga harus yakin bahwa menjadi seorang pengusaha adalah pillihan yang baik, cepat membuat kaya dan berpahala asal niatnya tepat ^^. Seorang pengusaha juga harus yakin untuk mencoba beragam peluang yang mungkin awalnya tak terbayangkan. Tapi justru jika kita mampu yakin dengan kebaikan yang ada, maka inilah yang membuat kita berbeda.

Lantas bagaimana melatih agar kita bisa yakin seyakin yakinnya?

Sahabat, keyakinan itu bisa kita dapatkan dengan mudah..

Jika kita mau untuk selalu berprasangka baik (positive thingking) atas segala kejadian, baik atau buruk.

Keyakinan itu lahir dari sosok yang selalu bersyukur dalam keadaan lapang atau sempit.

Saat kita mau dan mampu untuk terus belajar berprasangka baik dan tetap bersyukur, perlahan keyakinan akan semakin kuat menghujam di hati kita. Inilah yang membuat kita semakin tak mudah menyerah jika suatu saat jalan yang kita lalui menemui hambatan.

Bukankah bagi seorang pebisnis sejati hambatan atau rintangan hanyalah sebuah tantangan yang bisa mengantarkannya ke jalan kesuksesan??

Terakhir, yang utama dari semua keyakinan adalah yakin dan taat akan takdir dan janji Allah.

Sehebat apapun strategi bisnis kita, sebanyak apapun modal yang kita miliki, tanpa sebuah keyakinan maka semua hanya akan jadi rencana saja, tanpa keberhasilan.

Maka, YAKINLAH!

cerdas mengelola keuangan

cerdas mengelola keuangan adalah harga mati bagi semua yang bercita-cita ingin menjadi kaya, bukan hanya jutawan, tapi milyarder bahkan trilyuner bahkan trilyuner trilyuner atau yang lebih sulit lagi cara pengucapannya dari itu.

kenapa? biasanya, banyak para orang kaya yang justru kelemahan mereka adalah, mengelola keuangan. hasilnya? mereka sekilas nampak seperti orang kaya, namun justru, uang yang mereka punya tidak terlalu membantu kehidupan yang mereka jalani. uang hanya lewat, uang tidak selalu dipegang dan hasilnya uang justru yang mengakali hidup mereka.

dan sialnya, bagi mereka yang tidak memiliki kemampuan untuk mengelola keuangan ini, seperti sedang menggali kuburannya sendiri. mereka sudah siap-siap untuk kesulitan dari keuangan, hanya karena itu, dan sesederhana itu.

di bandung, ada penjual sate ayam dan kambing yang memiliki kios di pinggir jalan yang dilewati banyak mobil. bahkan hampir setiap malam, kios satenya itu terus didatangi oleh para pembeli, hingga mereka rela untuk ngantri sekalipun. lalu ketika ditanya,
"pa satenya laku banget nih pa...."
" ia alhamdulillah kang, "
"berarti penghasilannya lumayan ya pa?"
" ya de, tetep aja masih pusing kalo buat hidupmah.... "
sedikit kaget dengan jawaban itu, lalu ditanya lebih lanjut
"bapa biasanya sehari dapet berapa tusuk yang terjual?"
"biasanya sih kalo normal 800 - 1000 tusuk sate yang kejual"
lumayan juga kan?
bayangin aja, anggap satu porsi sate itu 10 tusuk sate, dan kita coba hitung-hitungan sederhana,
misalnya satu porsi itu 10.000 harganya,
jadi 800 tusuk itu bisa menjual sampe 80 porsi, berarti omset dalam satu hari bapak ini bisa mendapatkan 800.000 rupiah bahkan bila sedang ramai 1000.000 rupiah.
anggaplah sederhananya dalam sehari laba yang didapatkan dari bapa ini adalah sebesar 30% (biasanya bisnis kuliner bisa dapat laba 50-60%)
hal ini berarti, tukang sate ini mendapatkan 240.000 setiap harinya, BERSIH!
dan bila kita akumulasikan, dalam sebulan dengan libur 4 hari, bisa mendapatkan 6.240.000 rupiah..!
cukup besar untuk sebuah penghasilan,
dan ini mungkin gaji orang-orang yang kerja di tempat kerja cukup bonafit, ia kan?

nah, salah satu yang menjadi permasalahan bapa ini adalah.....
DIA TIDAK PERNAH MENCATAT SECARA DETAIL PENGELOLAAN UANG YANG TERJADI DALAM HIDUPNYA!

ketika ditanya gimana catatan belanjanya,
cukup hanya dengan
BELANJA BAHAN : SEKIAN RUPIAH
PEMASUKAN HARI INI : SEKIAN RUPIAH
KEUNTUNGAN : SEKIAN RUPIAH (PEMASUKAN - BELANJA)

untuk aliran dana sebesar 800.000 setiap harinya, hanya dicatata dengan 3 baris seperti ini?
jadi, pencatatan seperti, beli rokok? ongkos bensin? makan sehari-hari
dan banyak hal-hal kecil lainnya yang mungkin terjadi, seperti anak minta uang jajan, itu tidak pernah tercatat dengan baik,
jadi TERKESAN uangnya ada, tapi ga tau ada dimana, dan ga tau dipake apa aja

ADA 3 HAL PENTING

untuk mengelola keuangan, kami di IIBF ( Indonesia Islamic Business forum) memiliki prinsip sederhana, dari seluruh penghasilan yang didapatkan jangan lupa untuk melakukan dengan disiplin 3 hal ini :
1. 10% digunakan untuk sedekah,
2. 10% digunakan untuk tabungan,
3. 80% digunakan untuk kebutuhan sehari hari

sederhananya, kisah diatas itu menggambarkan bapa tadi menggunakan 100% penghasilannya untuk KEBUTUHAN SEHARI HARI
jadi tidak pernah terpikirkan untuk menggunakan dalam sedekah atau tabungan, yang jelas ini sangat bermanfaat untuk kehidupannya kelak,

begitulah, insyaAllah ada lanjutannya,
bisa besok, bisa lusa,
mari kita perbaiki,
kemampuan finansial literacy kita!

rupiah.... kata bang oma irama juga begitu,

cara berbisnis yang sesuai jalan aslinya!

mau kerja keras

cara berbisnis kembali hadir, setiap hampir satu bulan kita tak bersua ^^
mohon maaf sebelumnya,
karena ada yg mesti kita selesaikan dan proyek-proyek sambilan juga...

hari ini, mungkin sederhana saja,
yang menjadi bahasan utama kita adalah,
mau bekerja keras,

kerja keras disini adalah segala hal yang berbau dengan disiplin, berkesinambungan,
gigih, ulet dan menyelesaikan masalah dengan tepat dan efektif
kerja keras bukan hanya menggunakan habis seluruh potensi tenaga kita
tapi dengan lincah dan fleksibel mencari peluang-peluang baru
untuk mengembangkan dan meningkatkan laba tentunya

nah, hampir sama kunci yang dimiliki dari semua pebisnis yang berhasil
kedisplinan dan mental untuk terus berjalan dan bangkit itu yang menjadi
alasan kuat "mengapa mereka berhasil saat ini"
karena keberhasilan tak akan didapatkan dari hal yang instan dan resiko kecil
oleh karenanya dibutuhkan sebuah nafas panjang untuk bisa
melancarkan segala capaian yang memang telah dikejar

jadi ada 2 kunci yang mengiri keberhasilan suatu gerakan/aksi, begitu pula di bisnis
pertama, kita memiliki suatu cara yang efektif untuk menghasilkan uang
kedua, kita disiplin mengembangkan cara yang efektif itu sehingga semakin efektif lagi dalam menghasilkan uang

jadi ingat, kerja keras adalah suatu kunci bila ingin berhasil
jangan harap bisa sukses,
kalau aktivitasnya juga tak ada kata ini didalamnya

cara berbisnis
febrian adila idabadi

memperbanyak teman

cara berbisnis kembali hadir kepada anda

hari ini kita kan bahas sebuah topik sederhana
berapa banyak teman yang kita punya?
nah untuk mengeceknya dengan segera, coba kita lihat daftar no telp
yang tersimpang di memory hp kita, lalu kita lihat,
sampai kah 500? 2000? atau bahkan lebih?
pada dasarnya, itu kan no kontak yang sudah kita miliki,
dan itu jumlahnya cukup banyak lagi,
bayangkan jika kita lihat dari peluang bisnis saja, jika jumlah teman yang anda punya
di telpon ada sebanyak 500, kita coba itung-itungan sederhana, 10%-nya saja interest dengan bisnis yang anda punya,
berarti dari 500 orang itu, kita memiliki 50 orang yang berpeluang besar menjadi calon pembeli
dari 50 ini, bisa jadi kita memiliki pelanggan yang setia dan pelanggan yang bulanan,
yaa lumayan, ini jadi pemasukan anda bukan?

nah, oleh karenanya, saudara saudariku semua
jangan pernah remehkan kekuatan kenalan yang anda miliki
perbanyak kenalan sebanyak mungkin
karena kita tidak tahu dari yang mana yang kan menjadi pelanggan kita

dan ingat, bisa jadi mereka bukan hanya berpotensi menjadi pelanggan saja,
tapi berpotensi juga menjadi penjual resmi
menjadi penjual tidak resmi (yang menyebarkan dari mulut ke mulut mengenai produk kita)
menjadi pendukung anda ketika lemah
atau bahkan berpeluang juga menjadi calon pasangan hidup anda ^^

yaah...
itulah teman,
tepat yang kita pilih,
maka mereka kan menjadi sebuah sumber semangat dan tenaga
ingat, hampir kebanyakan pelanggan yang setia adalah mereka yang telah
memiliki ikatan khusus antara penjual dan pembeli
bukan hanya sekedar bertransaksi barang
tapi hingga interaksi yang lebih jauh juga

itulah teman

cara berbisnis

prinsip online

cara berbisnis kembali hadir...
bismillah, mungkin ini yang sudah lama ingin ku posting
sebuah ilmu sederhana tapi sangat bermanfaat dari seorang partner bisnisku

kita bicara tentang berjualan online
katanya ni... banyak yang bilang bahwa di online peluang untuk mendapatkan laba besarnya sangat tinggi
kenapa? karena dilihat oleh ribuan bahkan jutaan orang...

benarkah?
bisa jadi ya, bisa jadi tidak..
untuk jawaban yang "ya" ini yang bisa kalian lakukan ketika berada dalam sos med, atau jejaring sosial
kalo di negeri kita ini seperti facebook, twitter, dan yang semacamnya lah
nah di jejaring sosial ini, kita bisa langsung meng-promo-kan produk yang kita miliki
dan dilihat langsung oleh orang-orang yang terhubung dengan kita,
yang paling mudah ya fesbuk, kalo di twitter yaa hanya follower kita yang bisa melihat

nah, selain itu, ada satu tempat lagi yang cukup digemari oleh banyak orang, itu adalah google,
coba anda perhatikan, ketika kita lagi ada tugas di sekolah,
"coba cari artikel tentang senyawa kimia"
ketika kita tidak punya materi, maka yang kita cari pertama adalah di google, di mbah google,
semua orang hampir melakukan hal itu,
hanya saja, untuk bersaing di peringkat pertama di halaman google itu cukup sulit alias tidak mudah, tapi pasti bisa kita lakukan insyaAllah, mungkin nanti kita bahas sedikit

tapi, pada prinsipnya, di dunia online
ada satu kemiripan dengan cara kita berjualan di dunia nyata
sebanyak apa kita memiliki kenalan, maka
merekalah yang berpeluang memberikan laba kepada kita
nah, dengan siapa saja anda berteman? renungkan itu baik baik ^^

cara berbisnis
febrian adila idabadi

selalu proaktif

cara berbisnis kembali hadir
satu lagi yang ingin kami coba sampaikan disini adalah

selalu proaktif terhadap segala hal yang mungkin bisa membuat laba anda meningkat
selalu proaktif mencari pelanggan baru, kenalan baru yang mungkin bisa membuat
pendapatan anda bertambah

cari dan bergeraklah terus
anda bukanlah orang yang bermain di belakang layar,
(bisa sih, jika anda seorang owner) tapi jika anda belum bisa menggaji orang untuk melakukan semua hal ini
maka anda sendiri yang mesti melakukannya, tanpa terkecuali
jangan nyaman dengan kondisi saat ini
terus coba buat terobosan agar laba anda ada kemungkinan kan terus meningkat
karena ketika laba bertambah dan terus bertambah maka
kemungkinan bertahannya perusahaan anda pun kan kian besar

cara berbisnis
febrian adila idabadi

bakat (2)

cara berbisnis nyambung post-bung kali ini
bismillah moga manfaat

mengenai bakat, kembali lagi
kali ini kita kan sedikit bahas mengenai teknis dalam berbisnis

kadang banyak juga pernyataan seperti ini
"wah saya orangnya ga nyaman kalo ketemu orang, jadi
susah untuk mendapatkan pelanggan, "
jangankan untuk nego nawarin barang, untuk janjian ketemu aja deg-degannya bukan main"
saya ga bakat jadi sales marketing....(tenaga penjual)

pernah mendengar hal ini?
sepertinya pernah, atau, saya ga cocok bagian itu, kayanya saya lebih cocok yang
mengurusi kertas-kertas saja di belakang, yang ga berhubungan dengan orang kebanyakan

pernah juga mendengar hal itu?

kalo saya boleh berkomentar, wajar saja ada yang berargumen seperti itu
tapi, saya ingatkan sekali lagi
jangan sampai bakat, menjadikan alasan kita untuk menghindar dari kesulitan yang kita dapati
jangan sampai bakat menjadi kambing hitam kesalahan kita
karena target ga kekejar, alasan muncul, apa ya? bakat dimunculin
ga bakat lah, ga inilah, ga itulah....

sekali lagi, bakat atau tidak,
hanya komit yang tinggi, disiplin,
mau cape untuk ngejar yang membuat kita ingin mengejar cita-cita kita
bukan hanya bakat, bukan hanya keinginan saja, ini belumlah cukup
dibutuhkan tekad singa untuk terus berada dalam jalan yang lurus
sehingga ada angin godaan sebesar apapun,
tetap tabah dan tegar bertahan

jangan salahkan bakat
menjadi penjual itu bisa dilatih,
menjadi pemimpin itu bisa dilatih,
menjadi manager itu bisa dilatih
ingin berbisnis itu bisa dilatih
bukan bakat murni
insyaAllah


cara berbisnis
febrian adila idabadi

bakat

cara berbisnis kembali hadir, postingan di malam hari, semoga berarti
nah untuk malam ini kita coba ulas sedikit mengenai bakat

banyak orang berfikir bakat itu given, pemberian dari sononyo
jadi banyak juga yang menjadikan bakat itu alasan
"ah saya ga bisa, ga punya bakat di situ"
"ah saya ga akan kuat, bukan bakatnya disitu"

dan dalam berbisnis juga, banyak juga yang menjadikan ini alasan
"ah saya ga cocok jualan disini, bukan bakatnya"
atau bahkan setelah sekian lama berjualan
bahkan bertahun-tahun lamanya tapi dia ga ketemu ketemu juga dengan yang
namanya sukses akhirnya secara yakin dia bilang bahwa
"ternyata saya memang ga bakat di bisnis"

lho?
jadi masalahnya apa?
bakat-kah, atau yang lain-kah?
jangan jadikan ini alasan, karena salah satu masalah utama bukan bakat
yang jadi masalah adalah
komitmen keras, keyakinan tinggi, tekad yang kuat

andaikan anda punya bakat sebagai seorang penyanyi
tapi anda tidak komit untuk latihan, asal asalan dalam menempuh karir anda
berat bro! susah....
jadi kalo komit, apapun itu, bakal terus kita kejar dan selelah apapun itu
bakal terus kita lakukan

jadi bakat belum tentu menentukan anda akan bertahan atau tidak
ingat, usia bisnis yang cukup matang adalah 8 - 10 tahunan
jadi kalo ga bisa komit dalam usia segitu
masih gamang tuh,

ini sederhana, bahkan mungkin dalam bisnis juga secara teknis belum kami jelaskan
di postingan selanjutnya insyaAllah

cara berbisnis
febrian adila idabadi

bikin geger

cara berbisnis kembali hadir tuk bermanfaat, semoga ya

nah, yang kali ini kita bahas adalah
sedikit dampak lingkungan mengenai mimpi yang mungkin anda miliki sebagai seorang pebisnis

pada dasarnya, biasanya seorang pebisnis itu memiliki sebuah keinginan yang ga kepikiran sama orang lain. belum tentu setiap orang memikirkan kearah sana, dan yang dia pikirkan itu terlalu langka untuk masuk ke pikiran kebanyakan orang pada umumnya

misalnya, ketika dulu warner bersaudara mengemukakan ingin terbang, maka seluruh desa bahkan kota dan negara di tempatnya geger dan mereka jadi sorotan, "ada orang yang bermimpi ingin bisa terbang seperti burung". dan apa yang terjadi selanjutnya? seperti yang anda tahu mungkin,
mungkin banyak orang dari mereka yang geger ini yang akan mencaci dan menghina mereka
mencemooh dan terus menerus mengeluarkan kalimat negatif
dan sedikit diantaranya turut menyemangati

nah, begitu pula dalam berbisnis
ketika anda mengambil jalan ini, akan banyak pendapat dan pandangan yang muncul di sekeliling anda
jangan bisnis, banyak tukang tipu!
jangan bisnis, nanti kamu rugi
jangan bisnis, nanti kamu ga kan berhasil
ambil kerja saja dan dpatkan penghasilan tetap

nah, ini bisa jadi kata-kata negatif jika anda memang ingin menjadi seorang pebisnis
karena ya seperti itulah menjadi pebisnis, ga jelas, ga pasti
dan bahkan kita harus siap mengerjakan sesuatu yang cukup lama..... untuk mendapatkan sebuah momentum keberhasilan nantinya

ingat, ada sebuah kalimat bagus yang saya sempat dapatkan dari hugh macleod
semakin baik rencana anda, maka semakin anda dibenci banyak orang,
begitupula
semakin baik rencana anda, maka semakin anda di cari banyak orang

artinya apa?
resiko itu sesuai dengan hasil yang nanti kan anda raih

cara berbisnis
febrian adila idabadi

menjaga pagi

cara berbisnis kembali hadir
satu lagi postingan sederhana yang coba kami share kan kepada anda semua

hati-hati
coba perhatikan apa yang anda kerjakan diwaktu pagi hari
kebanyakan orang hebat, mengisi pagi harinya dengan yang hebat
sehingga disepanjang hari mereka selalu dihiasi dengan mimpi paginya!
oleh karena itu,
pagi ini dan di panasnya sinar mentari yang mulai meninggi
apa saja yang telah anda lakukan
berkaitan dengan bisnis anda
rencana mencari peluang anda
ibadah anda
dan keluarga

perhatikan apa yang kita sibukkan di pagi hari
ini berhubungan langsung dengan rezki anda nanti

cara berbisnis ala febrian adila idabadi

sholat tingkatkan bisnis

cara berbisnis kembali hadir....
untuk posting di tengah malam kali ini
cukup sederhana dan mungkin hnya beberpa patah kata saja

ingin rezeki dimudahkan,
bisnis dilancarkan
urusan diselesaikan
perbaiki sholat kita,
sholat berjamaahnya,
sholat sunnah rawatibnya
sholat duha dan tahajudnya

hidupkan sholat, Allah kan menghidupkanmu lebih hidup

febrian adila idabadi

pertanggungjawabkan

cara berbisnis kembali hadir,
bismillah moga bermanfaat

hari ini yang kita ingin berikan hanya repetisi
hanya sebuah bentuk pengulangan
pengulangan tuk membuat pikiran semakin teguh
hati semakin tegar
dan sikap semakin mantap

pengulangan tuk kembali menyadari
bahwa jalan kita tuk mengambil bisnis sebagai jalur nafkah hidup
itu adalah jalan yang terbaik yang kita pilih
jika anda berbisnis dan jadi karyawan juga, bagus... lanjutkan
bila anda memilih untuk itu
jika anda belum berbisnis, bagus.... lanjutkan
bila anda memilih untuk itu
jika anda murni berbisnis
lanjutkan.... bila anda memilih untuk itu

pertanggungjawabkan pilihan anda

febrian adila idabadi

berpikir keras bukan hanya pekerja keras

cara berbisnis kembali hadir, sedikit share bisnis pada hari ini insyaAllah
semoga Allah selalu merahmati sobat cara berbisnis semua aamiin

perbedaan manusia dengan para makhluk lainnya adalah akal
diberikannya potensi akal oleh Allah untuk mengelola segala kehidupan yang ada
akal pula lah yang membedakan karya kita dengan makhluk lainnya
jika burung dengan fitrah yang diberikan oleh Nya mampu terbang sendiri dengan menggunakan sayap
namun manusia dengan fitrah akal yang diberikan oleh Nya mampu terbang dengan menggunakan pesawat ataupun alat yang dibuat akhirnya

nah, sobat cara berbisnis semua
dalam menjalankan bisnis kita, maka tidak mau tidak
penggunakan akal dan pemaksimalan potensi yang ada harus kita jalankan
karena hari ini dan saat ini tidak dapat dipungkiri
siapa yang paling kreatif dan mempesona akal
maka itulah yang dipilih
dan jika pun anda tidak terlalu kreatif dalam membuat produk
tetap saja harus ada tingkah laku anda sebagai pebisnis yang kreatif
yang akhirnya membuat anda berbeda dengan pebisnis yang lain dalam hal yang sama

itulah mengapa banyak orang yang tidak terlalu berhasil dalam bisnis
mengapa?
karena kadang mereka terlalu berpikir rumit, bukan berpikir kreatif
atau bahkan mereka juga tidak mau berpikir kreatif dan terus menerus berkubang dalam cara lama
hari ini kita harus pikirkan cara yang paling efektif,
ketemu lagi cara baru pindah lagi
layaknya berangkat dalam suatu perjalanan kita cari
jalan yang paling aman dan cepat
jangan cuma lewat jalan sulit, lambat dan banyak energi terbuang di dalamnya

latihlah diri anda tuk berpikir lebih keras
sehingga pekerjaan anda kan lebih keras pula
nah ketika pekerjaan anda sudah terasa lebih keras
maka latihlah diri anda lagi tuk berpikir bagaimana bekerja sama dengan orang lain
karena hasil besar butuh tenaga besar pula
tak mungkin anda kerjakan sendirian saja

cara berbisnis
febrian adila idabadi

malas tapi rajin ( sesi 2 )

cara berbisnis nyambung lagi
biar ga cape bacanya, jadi cara berbisnis bagi 2 tentang postingan ini

disini kan kami sampaikan sedikit kisah saja,
berhubungan dengan malas, begitu banyak orang-orang berhasil dalam bidangnya
cukup "malas" ketika dipertemukan dengan bidang yang memang bukan bidangnya
ada seorang yang memang sangat berniat untuk menjadi pebisnis
maka sikap malas inilah yang memang menjadi penentu dan penguat keputusannya, hingga masuk ke alam bawah sadarnya
ketika banyak orang yang nanya, setelah kuliah kamu mau kemana?
"mau dirumah aja "  jawabnya
terus mau kerja apa.....
"kerja, ngapain...?" sambungnya pula
terus kamu mau dapet uang dari mana?
" uang itu bisa kita dapetin kalo kita mau sedikit usaha, ya misalnya mau tinggal nyari aja barang yang bisa dijual, terus coba tawarin ke orang-orang yang lain... " jawabnya lagi

nah, sikap malas ini mendukung untuk orang yang tidak menyukai kehidupan yang serba diatur
jadi kalo anda termasuk orang yang sulit untuk bangun pagi,
sulit untuk berangkat pagi
sulit untuk mengerjakan hal ini dan itu
maka malas itu sudah jadi bagian dalam diri anda, hehe

tapi bukan berarti anda salah, salah itu.... jika anda memang berada di tempat yang kurang tepat
kalo anda memiliki sikap seperti tadi, dan bekerja di tempat yang keterikatan waktunya,
atau jam kerjanya cukup padat ya.... mungkin anda bakal sedikit berbenturan dengan atasan
jadi malas di atas itu (untuk kasus ini) bukan berarti anda memang tidak mampu
untuk berangkat pagi ke tempat kerja, tapi anda lebih nyaman bila anda
bisa bekerja di tempat yang bisa berangkat kerja kapan saja.... itu masalah utamanya!

nah, untuk seorang pebisnis, sikap malas ini harus ada,
terutama jika anda masih terikat waktu di lain tempat ( yang keterikatan ini justru menghambat mimpi besar anda)
sikap malas ini harus anda jaga, sehingga anda secara mental
terus siap untuk berpindah dari zona aman menuju zona yang sangat brutal di luar
berpindah dari zona kepastian menuju zona ketidakpastian

dan untuk sikap rajin,,,
ini juga tak perlu saya jelaskan panjang ya, anda sudah sangat paham arti rajin ia kan?
rajin telat, rajin makan, rajin tidur, rajin rekreasi, dan rajin-rajin lainnya hehe

ingat, hasil yang besar tidak akan bisa kita dapatkan sekejap
untuk memindahkan batu sebesar rumah, tak bisa kita lakukan dalam waktu satu hari
kecuali.......
kita memiliki alat bantunya
jika kita tidak memiliki alat bantu, maka mau tak mau
kita harus rajin menghancurkan batu itu menjadi lebih kecil
dan kita harus rajin memindahkan batu-batu kecil itu ke tempat lain
kita harus rajin memindahkannya satu persatu
hingga dari bongkahan pertama hingga akhir
tak bisa ditunda
tak ada kata malas
karena itulah tujuannya
memindahkan batu sebesar rumah!
batu yang menghalangi anda dengan kesuksesan

cara berbisnis
febrian adila idabadi

kami siap untuk share bisnis di tempat-tempat anda di seluruh indonesia, insyaAllah

malas tapi rajin

cara berbisnis kembali hadir, di pagi hari di liburan ini
semoga menjadi salah satu momen silaturahim kita di cara berbisnis

topik kita adalah malas, tapi rajin ???
lho maksudnya apa nih, bukankah dalam setiap faktor kesuksesan maka rajin
rajin adalah salah satu faktor yang tidak pernah terlepas darinya
dari kesuksesan apapun
bahkan dari keberhasilan apapun, maka ada faktor rajin didalamnya

oleh karena itu, kira-kira apa yang maksudnya sikap "malas" disini?
malas disini adalah, jangan sampai kita terlalu nyaman dalam keadaan "nyaman" kita
berkaitan dengan keadaan nyaman kita, kita harus muncul rasa bosan dan malas
agar apa, agar kita selalu menantang keadaan, ingin tahu apa yang bisa kita lakukan lebih
ingin mencari jalan yang lebih efektif, lebih kreatif
sama ketika anda bermain bola, ketika kita melawan tim yang
kemampuannya dibawah rata-rata, maka apa yang terjadi?
kita main juga ogah-ogahan, kenapa? karena tidak ada tantangan yang berarti

begitu juga dengan kehidupan anda
ketika kita bertemu dengan keadaan yang cukup nyaman, maka "bosanlah" dan "malaslah"
dan cari lagi tantangan yang mungkin bisa kita ambil,
cari lagi kualitas hidup yang lebih baik,
jangan pernah puas dengan keadaan sekarang,
karena dalam setiap doa pun kita selalu mengucap
berikan dunia yang baik dan akhirat yang baik, ia kan?

jadi sikap malas itu harus, biar kita selalu terpacu untuk mengejar kehidupan yang lain
kalo anda masih jadi karyawan, malas-lah!
dengan catatan, anda berniat tuk segera menjadi atasan dan mencari cara untuk meraihnya
apapun alasannya, apapun harga yang harus dibayarnya

-----

nah itu tentang malas, saya kutip kembali satu paragraf sebelumnya.....

jadi sikap malas itu harus, biar kita selalu terpacu untuk mengejar kehidupan yang lain

kalo anda masih jadi karyawan, malas-lah! 

dengan catatan, anda berniat tuk segera menjadi atasan dan mencari cara untuk meraihnya

apapun alasannya, apapun harga yang harus dibayarnya

nah, di paragraf yang kita kutip lagi tadi, ada yang kita bold

cara untuk meraihnya

nah.... dalam cara untuk meraihnya ini, baru kita harus rajin!

karena, untuk mendapatkan sesuatu hal seperti dalam kalimat pembuka tadi

rajin itu kudu'un wajibun hukumnya

maka tidak ada kata malas dalam hal ini

ketika kita tahu bahwa untuk mendapatkan 100 pelanggan setia itu 

harus melakukan langkah a - b - c dan seterusnya

maka kita harus terus melakukannya secara kontinu, berkelanjutan

tanpa ada bolong sedikitpun

ketika capaian itu tercapai, telah kita raih, malas-lah kembali dengan hidupmu

dan carilah kualitas hidup yang lebih baik lagi

semoga dipahami, sungguh Allah menciptakan dua hal yang berlawanan itu

tidak lain adalah untuk menguatkan antara yang satu dengan yang lain

cara berbisnis

untuk menjadi sukses dalam berbisnis dan hidup anda, perbaiki cara anda, perbaiki cara berbisnis anda

febrian adila idabadi

jujur

sikap pertama : jujur

cara berbisnis kembali hadir, ok sesuai dengan sambungan postingan kita sebelumnya
sikap pertama yang kita bahas hari ini adalah, jujur

mencari orang pintar itu mudah, tapi mencari orang jujur cukup langka
nah, begitu pula dalam bisnis,
mencari barang murah itu mudah,
mencari barang bagus itu mudah,
tapi mencari barang yang langka dan kualitas bagus mungkin lain soal
mencari penjual juga begitu,
banyak yang pintar dalam hal selling,
entah apa yang dia lakukan dan katakan
tapi bagi pendengar atau calon konsumennya
kadang terbuai untuk membeli
bahkan yang asalnya tidak ada hasrat untuk membelipun
akhirnya membeli juga
dan ketika uang sudah keluar
barang sudah diterima
muncul penyesalan yang muncul
"kenapa jadi beli ini ya?"

hmm....tapi ilustrasi cerita di atas kurang nyambung,
tapi kami hanya menyampaikan sejenak (ini lintasan pikiran yg tiba-tiba lewat)
ketika transaksi bayar, prinsip utama adalah
saling suka, saling ridha
ketika transaksi dan sesudah transaksi
karena 2 hal inilah yang kelak memberikan keuntungan bagi kedua pihak
terutama bagi penjual
karena hal ini menghasilkan repeat order, pengulangan penjualan
atau yang beli tadi, akan beli lagi suatu saat nanti

ok, kembali lagi ke sikap jujur
entah kenapa, sikap ini yang memang menjadi masalah utama bagi masyarakat kita
bukan hanya bagi para pedagang, tapi semuanya juga
oleh karenanya, cobalah untuk jujur dalam perkataan dan tindakan yang kita lakukan
apa yang anda bilang kepada pembeli anda katakan yang sebenarnya
apa yang anda bilang kepada supplier anda, katakan yagn sebenarnya
jangan sampai berbicara bohong,
karena prinsipnya bisnis karena kepercayaan itu adalah harga mati
jadi ketika kita salah memposisikan diri,
maka akhirnya orang pun mendefinisikan kita sebagai orang yang 'patut dicurigai'

tapi ketika kecurigaan orang lain kepada anda berkurang
bahkan tidak ada sama sekali
maka tingkat kepercayaan orang lain terhadap anda tinggi
ini akan berbanding lurus dengan pendapatan dan penjualan barang yang anda lakukan

ok, tak perlu panjang lebar lagi penjelasan mengenai jujurnya
nah, tapi tambahannya
ingat, dalam forum ini, kami menyampaikan bukan hanya kepada para penjual
tapi ingat, anda semua adalah pemilik bisnis besar suatu saat (aamiin)
sehingga tentunya anda akan menjadi seorang bos
seorang pimpinan
seorang yang menjadi teladan
maka ingat ketika anda memiliki sebuah prinsip jujur,
maka ini akan merembet kepada mitra bisnis anda, entah itu karyawan atau staff anda di bawah
jadi
berperan jujurlah dari hari ini
karena kita tak pernah tahu kapan amanah tuk menjadi bos itu datang
hanya satu hal yang pasti
amanah kan datang ketika kesiapan telah mumpuni
tapi ketika kesiapan belum mumpuni, maka peluang adalah kuncinya

cara berbisnis ala
febrian adila idabadi

prakata : sikap pebisnis

cara berbisnis kembali hadir, ia meskipun kembali postingan di sore hari
tapi insyaAllah semoga bisa memberkahi di hari ini

yang kan kita coba bahas hari ini tetap berfokus pada pembenahan diri
menuju kepemilikan bisnis yang lebih tinggi
bisa dikatakan, bahwa setiap pebisnis itu memiliki suatu sikap yang dimiliki oleh semua pebisnis
jadi, jangan ngaku-ngaku kalo kita ini pebisnis kalo memang sikap ini belum dimiliki
karena setiap karakter orang besar,
pasti salah satunya dihiasi oleh sikap yang terpuji
pertanyaannya
sikap-sikap terpuji apa saja yang harus kita miliki?
nah, mungkin...
postingan ini kan menjadi sebuah latar belakang sederhana
tentang rentetan posting yang nanti kan kami coba susun sedemikian rupa
mengenai
sikap-sikap utama yang setiap pebisnis harus coba punya

tunggu tanggal mainnya,
(mungkin beberapa saat lagi, setelah 2 sholat kita lewati dengan berjamaah insyaAllah)

cara berbisnis ala

febrian adila idabadi

buat tukang jualan di internet check this!

cara berbisnis kembali hadir...
insyaAllah sedikit diskusi sebelum adzan maghrib tiba

kalo anda suka berbisnis di internet, maka tak ada salahnya untuk mencoba hal ini
masuk ke google.
lalu pada search... coba masukkan nama anda
dan lihat, apakah kita ada di halaman pertama google atau tidak ?
kalo ya...
ini salah satu cara bagus untuk memperbaiki citra anda di dunia maya,
karena, google saja sudah menempatkan anda pada halaman pertama

lalu level selanjutnya
misalnya, nama anda,
febrian adila idabadi (asa kenal ya? hehe)
lalu lihat di page berapa di google,
lalu kurangi jadi
febrian adila
lalu lihat ada di page berapa
lalu febrian
lihat lagi di page berapa

ingat dalam beberapa momen,
tidak semua orang membeli barang dagangannya
tapi mereka membeli dari siapa yang menjualnya

silakan dicoba
^^

cara berbisnis

mengubah pikiran (2)

cara berbisnis anda diharapkan bisa berubah dengan sambungan postingan ini
ingat, tak ada gunanya terus membaca jika cara berbisnis anda tidak berubah menjadi lebih baik

kita sedikit ulas lagi, setelah menjaga ketahanan keinginan yang berada di pikiran kita
maka yang mesti kita jaga juga adalah menjaga keinginan kita dari segala lintasan negatif yang muncul

oleh karena itu, dalam postingan yang satu ini
yang ingin kami tekankan kepada anda adalah
bagaimana caranya kita tuk bisa mengubah pikiran menjadi lebih positif?
jawabannya adalah, apakah sulit untuk berpikir positif?
sekali lagi
berpikir positif sulit tidak?
jika memang sulit, maka anda kan merasakan kesulitan itu sesuai dengan pikiran yang melintas
dalam benak anda
tapi jika anda berpikir bahwa berpikir positif itu bisa anda lakukan dengan baik
maka sesuai dengan pikiran yang menggantung dalam pikiran anda
anda pasti bisa melakukannya

maka bagaimana cara mengubah pikiran menjadi lebih positif, berpikirlah anda bisa
dan insyaAllah anda pasti bisa
tak ada yang bisa menyangkal hal itu

jadi tentukan pikiran apa yang ingin anda pikirkan, lalu terus meneruslah memikirkan hal itu
nah, dari sini biasanya keyakinan kan semakin meningkat, dan percaya diri juga meningkat
makin yakin dan PD anda
makin besar kemungkinan bertahan anda dalam setiap bisnis yang anda jalani

bersambung

cara berbisnis
febrian adila

mengubah pikiran (1)

cara berbisnis anda harus segera berubah ketika membaca postingan kami
kenapa? karena dengan cara berbisnis kita coba ubah cara pandang, cara bersikap anda, cara bertindak anda

hari ini yang kan kita coba bahas adalah
mengubah pikiran,
percaya atau tidak, hari ini anda memilih untuk mengambil bisnis sebagai jalan hidup anda
itu karena pikiran anda mengarah kesana,
ketika anda mengambil guru sebagai jalan hidup anda
itu karena pikiran anda mengarah kesana dan tindakan anda juga memilih untuk menjadi guru
nah dari dua contoh sederhana diatas, yakinlah kita semua bahwa
apa yang kita lakukan, sebenarnya tergantung dari satu hal
pikiran kita
sebuah lintasan pikiran
hal-hal yang bermunculan ketika kita melakukan sesuatu
itulah yang bisa dibilang lintasan pikiran,
sebenarnya apa yang kami tulis saat ini adalah bentuk internalisasi kami
dan pikiran sederhana kami bahwa
materi ini harus ditulis
bahkan dalam semua postingan cara berbisnis yang telah kami sampaikan kepada anda
hingga hari ini itu adalah buah dari lintasan pikiran kami
sehingga akhirnya bisa sampai sejauh ini
bermula dari lintasan pikiran, maka kelak kan menjadikan tindakan yang bermakna

oleh karena itu, jagalah segala lintasan pikiran yang mungkin kan menghinggapi anda
baik ketika anda sedang santai, ketika anda sedang sibuk, ketika sedang mengerjakan hal apapun
jagalah pikiran anda
karena segalanya dimulai dari itu
sebagai contoh sederhana
ketika anda memiliki sebuah keinginan untuk memiliki penghasilan
100 juta per bulannya
maka jagalah pikiran anda sehingga anda terus memikirkan kalimat
100 juta per bulan ini
itu tugas pertama,
jaga pikiran anda untuk terus menerus memikirkan keinginan anda

tugas kedua,
jaga pikiran anda dari segala hal yang berpotensi untuk melemahkan keinginan anda itu
jadi ketika dalam pikiran anda hanya ada kalimat
100 juta per bulan,
jagalah pikiran itu dari pikiran yang bisa melemahkan,
bertemulah dengan orang yang selalu positif bukan malah negatif dan membuat
nilai 100 juta itu kian kabur dan menghilang
ketika ada yang mengucapkan tidak mungkin, segera buang jauh omongan itu
dan teruskan untuk terus memikirkan 100 juta per bulan itu memang mungkin

2 hal ini yang kita bahas pertama...
bersambung


cara berbisnis
febrian adila idabadi

raise your spirit

belajar bisnis kembali hadir, kita akan belajar cara berbisnis lagi hari ini
lumayan ya hampir 5 hari kosong
cukup padet juga bisnis kemarin, jadi belum sempet posting

untuk hari ini, yang kan kita coba tekankan kepada anda adalah
memperbaiki mental,
ingat sebuah ilustrasi berikut
dalam sebuah pertempuran atau perkelahian
diceritakeun ada dua orang lelaki berkelahi satu lawan satu
yang satu menggunakan pistol di tangannya
yang satu dengan tangan kosong,
tapi.... yang menggunakan pistol dalam hatinya lebih takut,
kenapa?
karena yang menggunakan tangan kosong,
begitu tenang dalam perangainya, dan tatapannya sangat serius!

lihatlah ilustrasi di atas,
ketenangan mampu membuat sang pemegang pistol lebih panik daripada
yang tanpa senjata sekalipun
ini hanya bisa kita dapatkan dari mental, mental yang benar dan unggul
maksudnya
ketika anda melakukan sesuatu apakah anda percaya diri dalam melakukannya?
kalo ya, mental anda dalam kondisi yang baik
tapi jika anda ragu, muncul khawatir dalam jiwa
mental mu bermasalah

dalam bisnis dan segala pergelutannya
perbaikan mental dan kesiapan mental menjadi salah satu senjata utama
bahkan mungkin
bila kita bandingkan dengan kualitas ilmu
kualitas mental jauh lebih diperlukan,
karena apa?
ilmu bisa dicari, dan insyaAllah bisa kita pahami
tapi mental, anda butuh pembentukan karakter sekian lama
serta pemfokusan 'atas kelebihan diri' yang cukup
sehingga akhirnya anda memiliki sebuah kualitas diri yang baik

memperbaiki mental ini ada beberapa caranya
pertama, jangan kalah oleh ketakutan anda
jangan takut rugi, bahkan carilah kerugian itu, jangan takut ditipu, tapi carilah cara-cara agar
tidak tertipu, jangan takut ada yang meremehkan, buktikanlah bahwa bisnis anda besar, jangan
takut ada yang tidak percaya, buatlah dia percaya akan anda,
ingat, ketakutan itu biasanya tidak terlalu terbukti, apa yang anda takutkan sebenarnya
prasangka dalam diri, hanya itu
kedua, fokuslah pada kelebihan yang kamu punya
setiap orang punya kelebihan, saya yakin itu, tidak perlu kata-kata lagi tuk menjelaskan hal ini
ketiga, hargai diri anda, bahwa anda bisa melakukan segalanya asalkan anda mau dan
berusaha

dengan memiliki mental yang baik, sebesar apapun
batu ujian yang datang menghampiri anda
anda pasti tidak terlalu ciut, dan berusaha melakukan yang anda bisa

selebihnya.....
bisnis itu kan datang dan besar
kepada orang yang paling yakin dalam setiap episode perjalanannya

febrian adila idabadi
belajar bisnis : disini tempat bagus buat cari cara berbisnis yang tepat

memusingkan

belajar bisnis kembali hadir...
kita akan belajar cara berbisnis lagi hari ini
satu lagi lintasan pikiran yang muncul dalam benak kami

dari sekian banyak materi bisnis, atau lebih tepatnya
dalam bidang pemasaran, maka kita semua kan menemukan begitu banyak teori
dan beberapa saran pakar yang luar biasa menjelimetnya

ada istilah-istilah dan sekian banyak teknik pemasaran yang mungkin
sangat banyak sekali
tapi tepatnya, kita tak kan bahas teori pemasaran disini, saat ini
karena jujur saja, kita pun mungkin tidak begitu tahu menahu mengenai bidang pemasaran
padahal, pemasaran itu adalah darahnya bagi bisnis
artinya
pemasaran ga jalan, maka ga ada pemasukan
ga ada gaji untuk karyawan
dan ga ada penghidupan untuk kehidupan kita sebagai owner

nah, tapi ada satu hal yang ingin kita bagikan kepada anda
jika bicara pemasaran
maka yang mesti kita lakukan adalah
mencari

mencari apa?

"mencari teman sebanyak mungkin yang kita bisa"

hanya itu, dan kita kan mendapatkan
begitu banyak peluang usaha dari masing-masing teman yang kita punya

selamat mencari teman para pengusaha-pengusahi yang budiman

febrian adila idabadi

belajar bisnis : disini tempat bagus buat cari cara berbisnis yang tepat

lintasan pikiran

belajar bisnis kembali hadir, kita akan belajar cara berbisnis lagi hari ini
wah mungkin ini akan menjadi posting paling singkat
ketika anda ingin berbisnis
maka segera lakukan, dan jangan pikirkan apapun yang memperlambat progress anda
lakukan, dan lihat apa hasilnya
bila gagal, ambil pelajaran dan perbaiki
bila berhasil, cari cara tuk bisa lebih baik dari keberhasilan itu

febrian adila idabadi
belajar bisnis : disini tempat bagus buat cari cara berbisnis yang tepat

UANG (sesi 3)

belajar bisnis hadir hanya berselang sekian menit saja
kita akan belajar cara berbisnis lagi hari ini
ini dikarenakan begitu geregetnya diri untuk menulis lanjutan posting ini
meskipun jujur saja, kepala sedikit berkunang-kunang ketika menulis postingan yang satu ini

yuup bagaimana tidak,
kita kan kembali membahas apa itu uang?
di beberapa sesi selanjutnya, (silakan anda lihat beberapa judul tentang UANG sesi 1 dan 2) yang ada di daftar judul di samping

nah, kali ini yang kita bahas sedikit rada aneh, (menurut saya ini aneh)
uang itu,
pada dasarnya adalah milik kita, dan milik orang lain
maka jika memang seperti itu adanya
maka dalam setiap uang yang kita miliki harus ada alokasi untuk diberikan kepada
orang lainnya, jika tidak?
jika tidak, maka sedikit gambarannya adalah

uang anda tidak akan bertambah banyak dari yang sekarang anda miliki,
jikapun bertambah, maka
anda akan merasakan sebuah kondisi dimana
anda memiliki uang tapi tidak merasakannya

misalnya,
anda memiliki penghasilan sebesar 5 juta rupiah, tapi pada saat yang sama
anda memiliki pengeluaran sebesar 5 juta atau bahkan lebih,
sehingga anda tidak merasa memiliki penghasilan yang cukup dan
segala yang anda dapatkan serasa sangat kurang dari yang anda butuhkan

atau,
anda memiliki penghasilan sangat besar,
akan tetapi hingga detik inipun anda memiliki keterbatasan untuk bisa
menikmati yang anda miliki tersebut
entah karena penyakit, atau hal-hal tertentu yang akhirnya mengakibatkan
anda tidak memiliki cukup tenaga dan kuasa untuk menikmati harta yang anda miliki

nah, dua kondisi ini
bisa anda rasakan jika dan hanya jika
anda tidak mengalokasikan hak orang lain dalam harta yang anda miliki

seperti itu adanya,
maka sekali lagi coba pikirkan dan renungkan
dari semua uang yang anda miliki
pikirkan kepada siapa seharusnya anda memberikan dan mengalokasikan sebagiannya
karena pada dasarnya
setiap harta yang kita miliki ada hak orang lain di dalamnya

mengerti tentang uang
bukan hanya mengerti bagaimana kita menciptakannya
tapi kita juga dituntut untuk mengerti bagaimana cara kita untuk
menganggarkannya
menggunakannya untuk apa
ketika anda mengerti segala hal tentang itu
maka Sang Pemberi Kekayaan pun tak kan segan untuk
menitipkan hartaNya kepada hambaNya

febrian adila idabadi
belajar bisnis

bahagia

belajar bisnis kembali hadir
kita kana belajar cara berbisnis lagi hari ini
di hari yang sangat berkah ini, insyaAllah ada sedikit hadiah buat anda semua

bahagia,
itulah salah satu yang kan kita bahas di belajar bisnis hari ini
lho ko? kenapa jadi bahasannya seperti ini?
bukannya ngomongin uang atau hal-hal yang lain seperti biasa?
entahlah, mungkin hari ini
salah satu kunci yang ingin kami bagi kepada anda adalah
kebahagiaan

yup, tidak lain dan tidak bukan,
sebenernya kata inilah yang kita cari dalam setiap pekerjaan yang kita lakukan
kadang, tanpa kita sadari,
kita memilih untuk bekerja, kita memilih untuk berbisnis
kita memilih untuk menganggur sekalipun adalah untuk sebuah pilihan pasti di akhir
kita mendapatkan kebahagiaan sesuai dengan pilihan yang telah kita pilih

nah, dan lucunya,
hampir setiap orang yang mendapatkan kebahagiaannya dalam pekerjaannya
maka orang itulah yang berhasil dalam pekerjaannya,
nah kita lihat sedikit korelasinya
ketika seseorang bahagia dalam kerjanya
maka dia berhasil dalam pekerjaannya

alangkah jarangnya kita temukan seseorang yang
tidak bahagia dalam bidang yang dia geluti dan di sisi lain
kita mendapatinya sukses dalam bidang itu
mungkin jikapun ada,
kita kan melihat seseorang yang memiliki kepribadian ganda
ketika dia sedang bekerja di tempat kerja,
keseriusannya luar biasa
tetapi ketika dia sedang berada di tempat lain,
bahagianya jauh lebih luar biasa
ini hanyalah sebuah pertanda sederhana
dia tidak terlalu bahagia dalam tempat dia bekerja

nah, sobat belajar bisnis sekalian
mungkin pesan singkat yang ingin kami berikan dalam posting kali ini adalah
cintai dan carilah kebahagiaan dalam bisnis yang anda geluti
maka
lihatlah seberapa jauh produktivitas
yang mungkin bisa anda dapatkan
ketika sikap ini kita berikan dan lakukan

percaya atau tidak
tapi kita hidup ini untuk mencari bahagia
maka bahagiakanlah hidupmu
bahagiakanlah bisnismu

febrian adila idabadi
belajar bisnis : disini tempat bagus buat cari cara berbisnis yang tepat

yakin

belajar bisnis kembali hadir di senin pagi, insyaAllah semoga memperbaiki
kita kan belajar cara berbisnis lagi hari ini

yakin, mungkin inilah salah satu kosakata yang seharusnya tidak pernah hilang
jika anda adalah seorang pebisnis
ia, kenapa ya?
karena hanya yakin-lah yang membedakan antara yang jadi kaya
dengan yang biasa-biasa saja
hanya yakin-lah yang membedakan penghasilan yang satu ratusan ribu sedangkan yang satu lagi
ratusan juta

nah semua itu, tidak lain dan tak bukan karena satu hal
keyakinan yang terpancang dalam jiwa

ingat, ketika anda mengambil jalan sebagai seorang pebisnis
maka hal yang kan anda temui adalah kesulitan dan kesulitan
dan setiap kesulitan ini tidaklah mungkin kan anda lewati jika
anda hanya memiliki kadar keyakinan yang sangat minim

kemarin, sempat nonton salah satu acara paling bagus yang ada di indonesia
(kenapa? karena acara yang lain perasaan ga membangun kaya acara ini ^^)
kemarin di acara bosan jadi pegawai diceritakeun
seorang pedagang iga bakar,
yang saat ini memiliki omset sampai ratusan juta dan
memiliki beberapa cabang resto
tapi semua itu dia dapat setelah 20 tahun jek!
ingat, 20 tahun! bukan satu atau dua tahun doang

nah, rata-rata pebisnis itu ketahuan belangnya
setelah 10 tahun keatas,
maksudnya tuh kaya begini nih
banyak yang bisnisnya berjalan mulus, tapi
usia bisnisnya mungkin tidak terlalu lama,
baru 2 tahun, atau mungkin 4 tahun paling lama
ketika itu dia besar, omset milyaran (misal)
tapi tunggu dulu,
biasanya usia itu ga pernah bohong,
kita tak pernah tahu apakah pebisnis ini kan bertahan 10 tahun selanjutnya

sering kita lihat pedagang yang besar,
tapi yang dari dulu jualannya di situ... aja dan tempatnya di situ...aja
ga sembarangan pedagang, artinya apa sob?
usia bisnis ga pernah bohong
daya tahannya lebih kuat yang lebih pengalaman

tapi kita mesti sering dan banyak belajar juga sob,
jangan sampai sudah 10 tahunan usia bisnisnya
tapi omset yaaa segitu segitu aja
dunia ga akan berbalik gitu ajah
pasti butuh perjuangan yang kita lakukan dan biasanya
itu sulit!

jadi kudu yakin, yakin dan yakin

belajar bisnis : disini tempat bagus buat cari cara berbisnis yang tepat

perencanaan

belajar bisnis kembali hadir, insyaAllah di minggu pagi ini
kita kan belajar cara berbisnis lagi hari ini
kita berbincang sedikit tentang bisnis sejenak

yup, siapa yang tidak mengetahui hal ini?
perencanaan
bahkan dalam teori organisasi yang sudah umum
ada 4 tahapan organisasi yang memang menjadi kunci emas pengelolaan organisasi
perencanaan
pengorganisasian
pelaksanaan
evaluasi
dan semuanya menjadi 4 sistem yang saling melingkar dan
saling memenuhi di langkah selanjutnya

hanya saja, dalam kondisi hai ini,
kadang begitu banyak yang menjalankan sebuah bisnis
dan faktor perencanaan yang begitu besar,
bahkan saking besarnya
sampai-sampai lebih seringnya perencanaan dibandingkan pelaksanaan yang jauh lebih penting

perencanaan itu baik,
akan tetapi sebaik-baik perencanaan tak kan tahu seperti apa hasilnya
bila tidak dikerjakan dengan baik
oleh karena itu, jangan sampai perencanaan itu justru yang malah membuat
kinerja kita mandul

ingat, perencanaan itu mempersiapkan
apa yang akan terjadi ketika pelaksanaan berlangsung
akan tetapi di lapangan fleksibel tetap saja harus di kerjakan
begitu jarang orang yang mampu merencanakan hingga detil,
bahkan melaksanakannya juga
tetapi jika kita bisa seperti ini, bagus,
hanya buruknya tidak setiap orang seperti ini
bahkan semakin detil dia buat perencanaan
maka semakin besar kemungkinan dia tak mengerjakan apa yang dia rencanakan

kenapa ya?
karena orang-orang hari ini merasa
harus siap dulu segala halnya, baru mau mengerjakan segalanya
tetapi misalnya belum siap dalam beberapa hal,
maka mereka meninggalkannya dan bahkan
mereka melupakan apa yang mereka rencanakan (skeptis banget ya)
tapi ini kenyataan!
banyak banyak sekali pebisnis hari ini yang
tidak mau bergerak melangkah meskipun sedikit,
hanya karena ada 1-2 komponen yang belum sempurna,
akhirnya mereka jadi bingung mau mulai atau tidak

padahal ingat, dalam bisnis itu
yang harus anda buat adalah team,
artinya, dari a-z kita tidak mesti harus tahu segalanya
ibarat kita hanya mengetahui poin b - e
maka kita cari orang-orang lain yang
kompeten dalam abjad yang lain
sesederhana itu kan?

inilah yang membedakan pebisnis yang banyak pertimbangan dengan
yang segera bergerak
yang banyak pertimbangan biasanya merenungkan dan membandingkan
dengan 'apa yang dia kuasai'
sedangkan orang yang segera bergerak
yang mereka lakukan itu adalah
mencari orang yang tepat

jadi perencanaan ini baik
tapi jangan sampai anda terjebak di dalamnya ^^

belajar bisnis : disini tempat bagus buat cari cara berbisnis yang tepat

tim

belajar bisnis kembali hadir ^^
kita kan belajar cara berbisnis lagi hari ini
di sabtu pagi ini, insyaAllah kita coba kembali melanjutkan kuliah sederhana ini

tim, inilah salah satu kunci penting keberhasilan sebuah bisnis
yup, tidak ada faktor lain, menurut kami
tim adalah kunci sukses keberhasilannya

karena, bisnis yang baik adalah bisnis yang mampu
memaksimalkan potensi anggota timnya masing-masing,
efektif dan efisien
inilah dua hal yang menjadi kelebihan semua perusahaan yang berhasil
jadi bagaimana cara perusahaan yang satu bisa memberikan laba yang lebih besar
daripada perusahaan yang lain?
lihatlah kinerja tim mereka

ok, sedikit kita kan beri contoh, tim itu bukan tergantung dari
jumlah anggotanya,
bukan berarti semakin banyak jumlah anggotanya maka semakin baik
no... bukan itu indikatornya

tim itu baik
ketika dengan jumlah anggota yang ada
semua tugas tim itu bisa terlaksana dengan baik dan kuncinya
efektif serta efisien
...
...
ada sebuah perusahaan kacamata,
perusahaan ini hanya diisi oleh 2 orang,
alias, satu orang owner dan direktur
dan satu orang lagi yang berperan sebagai costumer service dan operasional harian

tapi dahsyatnya, buat mereka berdua
kerja yang begitu banyaknya memang begitu mudah,
tidak ada yang terdzalimi dengan tugas yang menumpuk,
tetapi sesuai dengan kemampuan mereka,
intinya, mereka berdua mampu melibatkan banyak orang dalam bisnisnya
sehingga
tugas mereka lebih sedikit dan hanya mengurusi yang penting-penting saja

ingat dalam bisnis jangan sampai sibuk untuk belajar dulu dari A - Z
tapi coba kita cari orang yang bisa melengkapinya

misalnya kita bisa dari A- C, maka dari D-G kita cari siapa yang kompeten dalam bidangnya
dan begitu seterusnya (sebuah nasihat dari penggagas young on top ^^ thanks for the tips on that day)

febrian adila idabadi

belajar bisnis : disini tempat bagus buat cari cara berbisnis yang tepat

mental karyawan yg nyempil

belajar bisnis kembali hadir di tengah siang di hari yg dimuliakan
kita kan belajar cara berbisnis lagi hari ini

mental karyawan
dan mental pebisnis

ok, mungkin tanpa harus saya perpanjang tulisan di atas, anda semua,
yang bisa sudah mengikuti tulisan saya dari postingan pertama
sudah mulai bisa membedakan, mana mental karyawan dan yang mana mental pebisnis

nah..
hari ini, yang ingin kami coba jadikan kasus adalah
seringkali, banyak yang ingin segera terjun dalam dunia bisnis,
hanya saja, mental karyawannya masih nyempil...
sehingga!
begitu banyak step-step yang seharusnya dikerjakan,
tapi tidak juga terealisasi dengan segera
kenapa?
banyak pertimbangan!

memang benar, ilmu itu penting,
tapi jangan sampai, hanya karena alasan untuk menuntut ilmu
tapi membuat anda kian jauh dari langkah awal,
karena ilmu itu seiringan dengan amal
saya ulangi sekali lagi

karena ilmu yang benar itu
mendukung kinerja!

jadi kalo kita kebanyakan lihat seminar dan ini itu,
tapi hasilnya malah sebaliknya,
yang salah bukan ilmunya,
yang salah diri anda sendiri,
anda belum terlalu berani untuk memulai yang anda tahu

demikian yang bisa kami sampaikan,
akhirnya ' kemuakan ' ini bisa dicurahkan kepada anda

.....................
note = postingan ini dibuat, semata-mata gereget, ulah para pebisnis yang kesana kemari cari ilmu tapi tak pernah buat langkah pasti
semoga anda bukan salah satunya, jika ya, mohon maaf bila kami menyinggung anda
maaaaaf.... sekali...
tapi, laba itu sesuai dengan waktu, semakin diundur,
laba juga makin molor dampaknya


febrian adila idabadi
belajar bisnis : disini tempat bagus buat cari cara berbisnis yang tepat

siapa pasar kita?

belajar bisnis kembali hadir, pagi-pagi postingan berarti... ^^
kita kan belajar cara berbisnis lagi hari ini

hari ini, kita kembali coba bicarakan teknis,
dan inti dari bisnis adalah selling, penjualan, tanpa selling ga da bisnis
tanpa selling, ga ada makan
ini yang biasa muncul dalam benak para owner mengenai bisnisnya

nah, siapa pasar kita?
artinya, kepada siapa kita bakal menjual produk kita?
nah kurang lebih itu yang menjadi duduk perkara kita hari ini,
kita punya barang, tapi ga ada yang beli
bahkan ga ada yang tahu, jadi bagaimana orang bisa beli

jadi orang lain harus tahu, gimana pun caranya
makanya cara paling aneh, cara paling konyol,
itu yang biasanya bisa meraup dan menjangkau luas orang-orang yang disasar
tapi cara sederhana pun bisa juga

kita mulai dari yang paling sederhana saja,
misalnya, sms, facebook, mungkin inilah yang cukup kita kenal sekarang
coba anda smskan produk anda,
dan sebarkan keseluruh no hp yang ada di handphone anda
rata-rata hp jadul itu ada kisaran 500 no yang bisa tersedia,
hp kini, bahkan ada juga yang sampai unlimited..
maka coba sebarkan, masa ga ada yang nyangkut satu pun
insyaAllah Allah pasti kasih kalo kita usaha,
tinggal yakin atau tidaknya kita mau coba

lalu pasang status juga,
sertakan produk kita di status yang kita pajang

nah, sekarang, siapa yang kita sasar?
jawabannya adalah pertanyaan ini
ketika kita menjual permen, apakah mungkin anak kecil bisa membelinya?
sebenarnya anak itu mau atau tidak permen kita?
anak itu punya uang untuk beli permen kita atau tidak?
anak itu punya teman-teman yang mungkin dia kasih tahu tidak tentang permen kita?
siapa yang memberi uang pada anak itu?
dan pertanyaan-pertanyaan sejenis lainnya...

jika produk kita sepatu, nah
kira-kira anak kecil mau tidak membeli sepatu kita?
yang memutuskan beli sepatu siapa?
anak itu atau orang tuanya?

orang-orang bisnis biasanya bilang, ini segmen pasar
dan salah satu kesalahan, atau bukan kesalahan tapi
kurang efektifnya pemasaran adalah
"kita berusaha untuk menjual produk kita ke semua orang"
ini bisa, tapi mungkin butuh biaya dan waktu yang sangat banyak
serta butuh keterlibatan orang yang banyak pula,
tapi buat anda yang berani, kejar aja tuh ^^

lalu satu lagi,
kalo sudah menjual ke 10 orang masih belum ada yg beli, tawarkan lagi ke lebih banyak
kalo sudah menjual ke 100 orang masih belum ada yang beli, tawarkan lagi ke lebih banyak

maka nanti
pengalaman dan momen pembelian itu pasti kan
anda dapatkan seiring berjalannya waktu,
rame pokonya mah,
jangan banyak rencana, langsung jual saja!
jangan nunggu lama, lakukan sekarang juga!

febrian adila idabadi
belajar bisnis : disini tempat bagus buat cari cara berbisnis yang tepat

antara produk & diri

belajar bisnis kembali hadir, malam-malam gini paling enak kita kembali bahas tentang bisnis
karena bagi para pebisnis
tak ada kata santai, yang ada adalah produktif dengan segala waktu yang dimiliki
kita kan belajar cara berbisnis lagi hari ini

kita bahas sebuah hal
yang mungkin membedakan antara pebisnis handal dan yang baru saja memulai
kadang, dalam sebuah tempat berjualan
pasar misalnya, sering kita temukan kondisi semacam berikut:
ada 2 warung bersebelahan, menjajakan jualan yang sama
yang satu jual sepatu, dengan merk dan harga yang relatif terjangkau
yang satu lagi, persis, yang dijual persis sama
namun
seringkali, banyak pelanggan yang memilih penjual yang satu daripada yang lain
padahal, harga sama, barang pun sama

atau di pasar juga tempatnya
ketika kita masuk ke bagian sayuran,
misalnya kita ingin membeli tempe,
lalu ketika masuk di gerbang pasar, sebenarnya
sudah berjejer 3 kios penjaja tempe,
hanya saja kita terus berjalan melewati mereka tanpa menghiraukan
lalu rela berjalan lebih jauh dan lebih lama
untuk belanja di kios yang kita biasa membeli tempe sebelumnya
padahal,
bisa jadi harga sama, produk sama
bahkan,
bisa jadi harga yang biasa kita beli itu lebih mahal dibandingkan
kios yang kita lewati tadi

nah? kenapa bisa demikian?
hal ini menunjukan sebuah hal sederhana
"seseorang membeli bukan hanya karena barangnya.... tapi
siapa orang yang menjual barang tersebut..."

kepercayaan, trust, hal inilah faktor kunci keberhasilan bisnis seseorang
ketika kita mampu dipercaya oleh banyak orang di sekeliling kita,
bahkan oleh orang yang berjualan sama dengan kita
insyaAllah
lancaaar......

nah, tinggal bagaimana caranya kita memposisikan diri
sebagai orang yang dipercaya banyak orang?
kalo bahasa gaulnya sekarang tuh
personal branding?

citra bisa dibentuk, ini bisa anda buat dengan menggunakan
baju yang tepat! (penampilan memberikan kesan kuat terhadap anda)
penampilan wajah dan bentuk rambut atau hal-hal fisik yang langsung terlihat,
paling minimal berusahalah untuk tampil rapih,
nah ini cukup berguna untuk menampilkan citra kita di hadapan orang lain

tapi, citra itu hanya sementara
sedangkan yang cukup berkesan jangka panjang adalah
kepribadian
keyakinan
serta integritas,
kejujuran kita terhadap mereka
serta sikap kita, kedisiplinan kita, mematuhi prinsip yang kita miliki
hal-hal ini yang sangat berkesan jangka panjang
bahkan bila hal ini tlah kita miliki,
citra itu kan terbangun dengan sendirinya

secara teori hanya seperti itu,
tapi nyatanya
ini butuh waktu cukup lama bagi kita untuk menempelkan kesan baik
pada diri seseorang mengenai diri kita pribadi

tak kan terlihat dalam waktu harian, pekanan atau bulanan
mungkin personal branding ini kan nampak,
setelah bertahun-tahun anda membuat track record kehidupan anda ^^

selamat mencoba

belajar bisnis : disini tempat bagus buat cari cara berbisnis yang tepat
febrian adila idabadi

bergabunglah dg kelas atas

belajar bisnis kembali hadir
kita kan belajar cara berbisnis lagi hari ini
semoga yg kita share hari ini kan bermanfaat okai ^^

yg kite bahas hari ini adalah,
bergabung dengan kelas atas, do you understand what i mean?

yup, pada dasarnya setiap orang membutuhkan lingkungan yang tepat untuk mengembangkan
apa yang direncanakannya, begitu juga dengan anda,
jika kita seorang pebisnis, carilah, dan gaulilah orang-orang yang tepat, dan membuat anda
semakin bersemangat untuk menjalankan bisnis anda
BUKAN SEBALIKNYA!

nah, anggap hari ini, anda sudah berada dalam lingkungan yang tepat, anda bergaul dengan orang
-orang yang setipe dengan anda, anda suka bisnis, mereka pun suka...
nah sekarang, coba anda perhatikan, apa yang biasanya kalian bicarakan?

karena " lingkungan yang baik, bisa dilihat dari obrolan yang muncul dalam lingkungan itu"
jadi ketika kita berada di lingkungan yang tepat, eit... tunggu dulu, coba kita renungkan kembali
di lingkungan ini pada bicara apa?
kalo ternyata kebanyakan hanya ngagosip ngalon ngidul seperti lingkungan yang lainnya
atau obrolan hanya habis digunakan untuk mengomentari sebuah hal saja, bahkan penting juga
kaga! maka mereka adalah lingkungan yang tepat tapi tidak tepat!
maksudnya?
jika anda adalah bebek, maka mereka adalah kawanan bebek paling buruk untuk anda masuki
maka carilah kawanan bebek yang paling menginspirasi dan membuatmu semakin bergairah
untuk melakukan sebuah langkah-langkah produktif

oleh karenanya, dengan siapa kita banyak menghabiskan waktu kita,
itulah yang kelak nantinya akan menentukan sejauh mana kita bisa mewujudkan mimpi kita
sebagai pebisnis handal, dan mewujudkan impian-impian besar kita yang lainnya

jadi, jangan takut dan jangan khawatir,
dan terutama jangan salah pilih tempat dimana kau kan menghabiskan waktumu
karena bila waktumu habis bukan pada tempatnya
maka ini bisa menghambat rencana-rencana yang sebenarnya bisa anda cicil dari hari ini

nah, artinya,
pilihlah kawanan bebek yang paling baik,
dan coba untuk mendapatkan inspirasi dari mereka
tapi bukan berarti disekeliling kita tidak ada,
mereka ada, bahkan dari kalangan keluarga kita juga pasti ada
hanya saja,
setiap kita berbicara, bergaul dengan siapapun juga
tanamkan dalam benak anda

"apa yang bisa saya pelajari dari orang ini?"
mau ada orang tua,
teman, sahabat, klien, guru, tukang dagang, pebisnis lain, orang yang tersesat, bahkan anak kecil
dan kucing sekalipun, alam, alam yang ada disekitar kita, kita coba tanam dalam diri kita

"apa yang bisa saya pelajari dari orang ini?"
jika anda merasa kurang begitu potensial untuk mendapatkan ilmu dari seseorang, maka cobalah untuk beralih dulu, karena bisa jadi kita belajar padanya di kala yang lain
tapi sekali lagi,
"apa yang bisa saya pelajari dari orang ini?"

lalu, cobalah untuk sering-sering melihat
apa sebenarnya dan bagaimana caranya orang-orang besar itu berpikir
misalnya, kita coba cek
bob sadino, heppy trenggono,
ippho, bong candra, mario teguh,
dahlan iskan,
anis matta, abu bakar, umar bin khattab
abdurrahman bin auf, mas mulyono
bahkan orang-orang yang kita pikir berhasil di sekeliling kita, kita lihat dan renungkan
bagaimana cara mereka berpikir sebenarnya...
oia, tokoh-tokoh diatas bukan berarti yang terbaik, pasti ada yang kita belum kenal tapi mereka
amalannya begitu dahsyat

setiap orang pasti punya kenalan, dan tugas anda adalah membuat hubungan dengannya
dan dulu, sempat pa Riza, (direktur syamiil qur'an) memberikan sebuah analogi

"untuk bertemu dengan seseorang itu, paling banyak kita hanya membutuhkan 6 orang
sebelum sampai ke orang yang dituju...."

mau coba? cobalah ^^
karena bisnis bukan hanya sekedar teori belaka

febrian adila idabadi
belajar bisnis : disini tempat bagus buat cari cara berbisnis yang tepat

menjadi kaya itu lebih rumit daripada menjadi miskin

belajar bisnis kembali hadir...
kita kan belajar cara berbisnis lagi hari ini
mohon maaf ya, jika kami telah lama tidak memposting ilmu-ilmu yang hendak kami share-kan kepada anda semua, harap maklum, kami aktivis semua hehe

saudara-saudariku semua, semoga rahmat Allah selalu bersama kita aamiin...

hari ini, kita kan sedikit memperbaiki kembali pola pikir kita, mungkin setelah sekian lama kita tidak berinteraksi dengan orang-orang yang se-ide, maksudnya? yup, memang seperti itu, benar kan? anda sering merasa berada di tempat yang salah ketika berkumpul dengan orang yg berpikiran kurang selaras dengan yang anda pikirkan....
misalnya, anda memiliki semangat untuk bisnis, bisnis dan bisnis...
tapi misalnya anda memiliki beberapa teman yang kebanyakan dari mereka adalah pekerja, dan akhirnya, ketika kalian bertemu kira-kira apa yang akan mereka bicarakan? yup betul sekali, pekerjaan mereka, peluang naik pangkat, gaji, mengeluh jam kerja, mengeluh tentang bos, dan berbagai episode kehidupan pekerjaan mereka mekera share-kan kepada anda!
dan jelas, jika dalam pikiran anda hanya seorang pebisnis, maka akan muncul rasa kurang nyaman dalam diri anda

nah hari ini, kita kan bahas sedikit lebih jauh mengenai rasa ketidaknyamanan ini... 'menjadi kaya itu rumit' sedangkan untuk 'menjadi miskin, itu mudah'

kita bahas yang miskin dulu, karena ini biasanya adalah posisi kebanyakan orang saat ini.
menjadi miskin, tidak sukses, tidak berhasil itu sangatlah mudah, bahkan kita tidak perlu berpikir juga bisa... yang kita lakukan tinggal, menyalakan televisi, lalu menonton tivi sepanjang hari! atau bermalas malasan di tempat tidur dengan pikiran melamun kesana kemari, atau jalan-jalan menghabiskan banyak uang, menghabiskan waktu dengan hal-hal yang sebenarnya tidak penting

banyak, banyak kan yang bisa kita lakukan untuk menjadi miskin? banyak sekali, dan insyaAllah kita semua pasti bisa melakukan hal itu

lain halnya jika kita berharap untuk bisa menjadi orang sukses, maka yang mesti kita pikirkan adalah,
'sebenarnya orang-orang sukses itu melakukan apa saja dalam hidupnya?"

nah ketika pertanyaan ini selalu terngiang dalam pikiran anda, maka salah satu dampaknya adalah, kita menjadi berhati-hati dalam memilih aktivitas. betul tidak?
bagaimana mungkin ingin mendapatkan 10 juta per bulan tapi tidak ada satupun usaha yang anda kerjakan, anda hanya menonton tivi dan mengerjakan pekerjaan dengan malas-malasan.
memang ada juga sih hal-hal yang begitu sederhana dan mendapatkan uang sebesar itu, tapi peluang itu mungkin hanya sekali seumur hidup! serta membutuhkan beberapa kondisi tertentu

baaaaaalik lagi, 'sebenarnya orang-orang sukses itu melakukan apa saja dalam hidupnya?'
mungkin ini sedikit hal yang ingin kami share-kan kepada anda hehe:

pertama; mereka mencari teman-teman yang tepat, teman yang memang bisa mendukung keberhasilan dari apa yang mereka inginkan!

yang ingin menjadi seorang penyanyi, maka dia harus banyak bergaul dengan para penyanyi atau penikmat nyanyian, produser, pemilik studio rekaman dan orang-orang yg berhubungan dengan itu, kenapa? yaaa biaar nyambung aja, jadi setiap yang anda obrolkan akan berada dalam tracs eh track yang benar!

kedua; mereka mencari cara untuk menjadi yang terbaik dalam bidang yang mereka ingin sukses disana!
artinya, belajar terus menerus, anda ingin menjadi ahli beladiri, terus berlatih, dan terus berkelahi, jangan berkelahi dengan papan dan tempat pukul saja, tapi cari lawan tarung dan saling hajar segera! kalo anda ingin menjadi pemain tenis, terus latihan main tenis langsung, latih fisik anda, latih pukulan anda, bahkan bila perlu jika anda ingin main game, main game tennis juga, nah jika kita ingin berhasil dalam bisnis makanan? terus coba buat makanan yang paling baik, atau, cari siapa yang bisa membuat makanan paling baik, cari cara bagaimana mengenalkan makanan anda ke banyak orang, begitu dan begitu seterusnya...
sehingga dalam bagian ini, kita menjadi bisa melakukan yang kita tahu, itu saja intinya, kita bisa melakukan yang kita tahu


ketiga; disiplin, untuk hal ini tak usah lagi kujelaskan panjang-panjang yo

:)

nah, lalu kenapa menjadi kaya itu lebih rumit?
karena pada dasarnya, kita kan dituntut untuk berpikir dan memiliki disiplin diri yang lebih keras, lebih sibuk dan lebih kreatif dalam menghadapi tuntutan hidup,
berbeda dengan orang-orang yang memilih miskin dalam kehidupannya, kalo mereka ada aktivitas ya syukurr... tapi kalo ga ada, syukur juga...lho?

ngalir aja, dan hidup itu begitu adanya
tapi buat kita, yang ingin menjadi hidup lebih baik, kita coba perbaiki diri kita, dan mencoba berbeda dengan orang-orang alay itu,
lalu jangan takut untuk segera memulai, seperti di contoh kedua tadi, bagaimana kita mau jadi ahli bela diri, kebanyakan baca buku, lihat jurus-jurus tapi belum berani tarung sama orang beneran!

and the last....
keep pray to Allah
jangan lupa, Allah itu punya rencana, dan pasti kita juga punya rencana, maka
lakukan rencana kita, dan insyaAllah Dia kan sambungkan dengan rencana yang Dia miliki

makin bingung? selamat berarti anda berpikir,
tapi meskipun menjadi kaya itu lebih rumit, tapi menjadi kaya itu lebih mudah!
dan hidup dengan menjadi kaya itu lebih mudah daripada hidup sebagai orang miskin
hehe....


febrian adila idabadi

belajar bisnis : disini tempat bagus buat cari cara berbisnis yang tepat

siap-siap lelah dan penat!

belajar bisnis kembali hadir,
kita kan belajar cara berbisnis kembali hari ini
hari ini, yang menjadi pembahasan kita adalah

kelelahan

dan

kepenatan

yup, bagaimana tidak, ketika kita mengikrarkan diri tuk menjadi seorang pebisnis
maka kelak yg kan kita temui adalah
kelelahan dan kepenatan,
'lelah', lelah mencari jalan terbaik untuk mendapatkan sumber dana terbaik
'penat', penat mencari cara terbaik untuk mengelola bisnis dengan cara terbaik

ingat, yang nanti bakal mengiringi anda adalah
lelah dan penat ini
bukan pintar dan cerdas,
sebenarnya, mohon maaf ni ya, menjadi seorang pebisnis itu ga harus cerdas-cerdas amat,
kemampuan yang harus anda miliki, bahkan sangat kuasai adalah meniru dan inovasi...
yup, dua hal ini : meniru dan inovasi

inilah yang menjadikan kita begitu peka dengan yang ada di sekeliling kita, kita bakal tahu apa yang bisa dibisniskan, peluangnya apa, dan seterusnya, seterusnya

nah, jika seperti itu, ketika kita memiliki kemampuan meniru yang sangat baik, maka kita kan begitu menghargai apa yang orang lain lakukan, maka kita kan menghargai setiap waktu yang kita lewati, dan kita mencoba menghargai waktu yang kita miliki dengan belajar dari orang lain

ok, ingat sekali lagi,
lelah dan penat
meniru dan inovasi

boleh tidak meniru? boleh, asal anda beri inovasi
coba mana yang anda pilih,
meniru dan mengembangkan, dan ini mempercepat gerak anda

atau menunggu inspirasi datang, meskipun kita tak tahu kapan datangnya?

oleh karena itu...
siap-siaplah untuk berlelah-lelah mencari jalan dan cara terbaik untuk mengelola bisnis anda
maka kita kan diiringi, ditemani oleh penat, yang kelak memberikan kemudahan
kemudahan yang benar-benar kemudahan

insyaAllah

belajar bisnis : disini tempat bagus buat cari cara berbisnis yang tepat