Sabtu, 10 Desember 2011

jagalah dirimu dari dosa!

belajar bisnis kembali hadir!
kita belajar cara berbisnis lagi hari ini

assalamu'alaikum

ok, kita lanjutin kuliahnya
mungkin untuk hal ini adalah sebuah curhatan dan semoga menjadi inspirasi juga buat temen2 bisnis yg lain, percaya atau tidak, jika anda adalah seorang muslim maka sejauh mana ketaatan kita terhadap Allah itu yg menjadi salah satu indikator selancar apa rezeki yg kan kita dapatkan.
pic : konamicrew.com

namun sebelum kita lanjutkan, kita perbaiki dulu mindset kita tentang rezeki, kebanyakan orang berpikir bahwa rezeki itu hanya berhubungan dengan uang semata!
tidak, rezeki itu jauh lebih luas dan mungkin menyangkut terhadap nikmat2 yg kita peroleh setiap detik, menit dan waktunya. kesehatan kita adalah rezeki kita, udara yg Allah sediakan, harta kita itu sudah pasti, pasangan hidup,  anak (bagi yg sudah berkeluarga) dan kenikmatan-kenikmatan lainnya.. itulah yg nantinya kan kita sebut rezeki yg kita bahas di kuliah saat ini

sebagai muslim, maka selain faktor rajin, tekun, tak putus asa, sungguh-sungguh dalam mengais rezeki, ada pula satu hal yg tidak boleh kita lewatkan yaitu, ketaatan kita sama Allah, Yang Menciptakan dan Mengurus segala keperluan kita. karena ingat setiap makhluk yg ada di dunia ini sudah Allah tentukan rezekinya....

saya sempet, ketika sedang duduk di depan rumah, lalu melintas ada seekor kucing kecil, mungkin bisa dibilang baru 1 bulanan usia kucing tersebut, tanpa induknya, tanpa kawanan kucing lainnya, tapi kucing ini kesana kemari mencari makanan, dan ADA! kucing ini ga kelaparan, bahkan setelah sekian lama kucing kecil ini tetap bertahan dengan segala keunikannya...ya setiap makhluk ada yg ngatur rezekinya, jadi kita sebagai manusia, ngapain mesti ngeluh dan takut ga bisa makan setiap hari, asalkan satu, yakin dan usaha pula(ingat kucing itu ga diem aja, dia muter-muter keluar masuk tong sampah atau rumah untuk nyari makanan yg dia bisa makan)

let's get back to the poin, ada kisah yg ingin saya sampaikan disini:

suatu saat, seorang pebisnis muda, pernah hampir memiliki suatu transaksi cukup besar, yaaa untuk hitungan bisnisnya dengan usia bisnisnya ketika itu, transaksi ini lumyan, dari satu penjualan itu (kalo berhasil) dia mendapatkan laba bersih sekitar 850 ribu rupiah, satu transaksi, mungkin dalam hitungan menit juga bisa, nah akan tetapi, 1 hari sebelum transaksi itu dilaksanakan, pebisnis ini merasa " dia melakukan sebuah kesalahan, atau dosa, lupa, hilaf dan apapun namanya itu" dan dia merasa menyesal akan apa yg telah dia lakukan,
dampaknya? yup mungkin anda sudah menebaknya, transaksi itu dibatalkan, dengan alasan mohon maaf, ternyata anggaran yg kami sediakan harus terpakai untuk urusan mendadak, mohon maaf...

bayangkan, satu kesalahan, dan rezekipun tersendat
kenapa bisa seperti ini? karena dalam islam ada sebuah petunjuk indah dari Allah swt, siapa yg bertaqwa kepada Allah, maka Allah berikan padanya jalan keluar, siapa yg bertawakal Allah penuhi segala urusannya....

ingat, segala kondisi kelancaran transaksi bisnis kita kan sangat bergantung akan apa yg kita lakukan selama ini. jika yg kita lakukan baik2, insyaAllah Allah pun kan memberikan yg terbaik untuk kita,
bayangkan saja ,ketika ada orang yg Allah cintai, masa sih Allah ga ngasih yg terbaik untuknya?

nah, sebelum masuk ke strategi n sebagainya, ada baiknya sebagai pebisnis kita coba renungkan dan berbuat yg terbaik dalam hal menjaga kesalahan ini. termasuk saya! saya juga kadang merasakan hal yg sama ketika berbuat salah, dan ternyata berdampak cukup besar ke perjalanan bisnis saya.
pic: pkp-pdp-dki-jakarta.blogspot.com 


teringat nasihat tukang bubur yg dulu sempat kita ngobrol cukup lama:
dengan bisnis itu
saya merasa bisa lebih dekat dengan Allah
ketika laku saya bersyukur sama Allah
ketika ga laku, biasanya Allah tetep ngasi apa yang kita perlukan,
kalo inget masa-masa sulit, dulu sempet jualan bubur sampai habis
ternyata di dompet ga ada uang yg nyangkut sama sekali, uang masuk langsung keluar gitu aja
ada aja pengeluaran yg harus dikeluarkan
tapi di lain kesempatan
sering juga jualan bubur laku g sampe habis,
tapi uang yg nyangkut di dompet lebih dari cukup
untuk kebutuhan keluarga bisa
untuk kebutuhan sekolah anak bisa
intinya ketika kita bisa menjaga diri tuk tetep dekat denganNya,
terus mensyukuri apa yg selalu Allah beri
pasti bisnis kita lancar dah
soalnya kita makin deket dengan usaha yg kita lakukan sama Allah
jadi usaha kita ibadah tuh...!"

-kurang lebih itu hasil ngobrol yg saya dapatkan, dengan pebisnis luar biasa yg saya sangat salut sama beliau-

inget, harta yg baik adalah yg dipegang oleh orang sholeh (sabda rasul)
dan inget, ketenangan itu bukan didapat dari harta yg banyak
tapi dari harta yg berkah
nah semoga kita-kita bisa dapet harta yg berkah dan banyak^^

ok, kuliah ini khususnya pengingat buat saya pribadi,
moga bermanfaat, nanti kita lanjutkan ke mata kuliah selanjutnya



febrian adila idabadi
belajar bisnis : disini tempat bagus buat cari cara berbisnis yang tepat

Rabu, 07 Desember 2011

kita mulai dulu^^

belajar bisnis kembali hadir!
kita belajar cara berbisnis lagi hari ini

bismillah.....
pic : istanayoan.blogspot.com

setelah hampir 7 postingan sebelumnya kita bahas tentang mindset! maka di postingan hari ini, saya kan mencoba agar kita mulai untuk memulai usaha, ya... misalnya anda mau bisnis pastinya bukan cuma ilmu yg harus anda sibuk terhadapnya, akan tetapi justru prakteknya juga kita harus segera menyibukkan diri didalamnya!

karena ibarat penyelam, kita tak kan tau indahnya laut
jika kita belum pernah nyemplung langsung ke samudra luas,
meskipun di televisi kita pernah melihat dunia bawah laut,
tapi bila belum merasakannya sendiri, kurang pas-lah!

ok, jadi, di postingan sederhana ini adalah "MEMULAI USAHA ANDA"
yg perlu anda lakukan adalah, apa yg akan saja jual?
bisnis apa yg akan saya jalani?
apakah bisnis makanan
apakah bisnis barang2 elektronik
bisnis online?
ya...pokoke anda coba tentukan dan segera jalankan

sangat ingat, dulu waktu pertama kali merasakan indahnya jualan
saya sampai menjual 5 barang sekaligus!
karena yg ada dalam pikiran saya adalah bagaimana saya mendapatkan pengalaman untuk berjualan sebanyak mungkin, hingga akhirnya ya...semua berjalan hingga saat ini...

jadi yg harus kita lakukan adalah :
1. kita mau jualan apa? mau bisnis apa? (tentukan)
2. dimana kita dapat barang yg akan kita jual? caranya bagaimana?
(dalam poin ini, anda tidak harus memikirkan MODAL yg anda miliki, terutama jika anda sedang kesulitan uang, jangan sibuk mikirin itu, tenang saja, yakin saja, bisnis anda kan berjalan bukan karena uang, tapi KEMAUAN ANDA)
3. coba dekati, dan sediakan barangnya
4. cari yg mau beli barang itu!
5. mulailah berjualan-berbisnis

sederhananya sih seperti itu, cuma di lapangan mungkin bakal sedikit rada berbeda...
ya komentar anda dan pertanyaan diskusi mungkin bisa membuat kita lebih jauh membahas materi kuliah kita hari ini... karena ingat,
intinya adalah kita memulai bisnis!
jika anda sudah berbisnis, maka targetmu adalah MENGEMBANGKANNYA!

^^

hanya itu, yuk kita akhiri dengan hamdalah
alhamdulillah

febrian adila idabadi
belajar bisnis : disini tempat bagus buat cari cara berbisnis yang tepat

Senin, 05 Desember 2011

mantaaaap!: loe pade harus nonton film ini kalo ngaku pebisnis!

belajar bisnis kembali hadir!
kita belajar cara berbisnis lagi hari ini

jika Allah berikan 1 MILYAR ketangan anda, APA yg kan anda LAKUKAN?
wah wah wah....
mungkin hanya inilah yg terucap dan terbayang, setelah kemarin malam dengan beberapa rekan 'pebisnis', bung candra, bung dani, bung bakti (orang-orang inspiratif, wkwk, yg punya cita2 sama = be a rich guy. rich musleem) kita nonton film the billionaire (kalo ga salah itu judul filmnya)
pic: hai-online.com

untuk agan-agan yg memang ingin menjadikan bisnis sebagai salah satu jalan hidupnya,
saya pikir nonton film ini cukup untuk jadi gambaran, kesulitan apa dan perjuangan apa yg harus anda lakukan nanti!

menjadi kaya dalam usia muda? Top (pemeran utama film ini) menjadi salah satu contohnya!
begitu juga saya,anda, kita semua... pasti bisa memiliki kesempatan dan kondisi yg sama untuk meraih keberhasilan itu, hanya saja....butuh beberapa kali tempaan ujian tuk menghasilkan logam mulia!
butuh bangkit dari keterpurukan untuk menghasilkan pribadi tangguh
butuh ombak besar tuk menjadi nakhoda handal
butuh hati yg menghujam untuk kuat dengan segala cercaan dan ketidakpercayaan


cuma satu hal yg selalu terngiang oleh saya setelah menonton film ini(jangan sampai anda berpikir sy akan membahas tuntas film ini hehe, mending nonton diri aja ^^ itung-itung hiburan)
hal tersebut adalah "kita berbisnis untuk apa?"
"jika bisnis kita berhasil, mau kita apakan uang yg kita miliki?"

ketika pemeran utama ini (kisah nyata) berbisnis dengan segala kerajinannya, semua lancar, semua ada dinamikanya... mulai dari buka cabang, memiliki banyak pelanggan, kesulitan menghadapi rekan bisnis dan sebagainya...

cuma ada satu momen luar biasa, yg menurut saya (setelah saya renungkan matang-matang beberapa detik) ketika Top ini mengetahui hutang keluarga yg ia miliki adalah 40 juta bath! dengan asumsi, 1 bath itu 300 rupiah, artinya utang mereka adalah 12 milyar rupiah!!!, maka Tip ini, eh Top ini memiliki sebuah "misi lain dalam hidupnya, misi lain dalam bisnisnya!"
dia punya sebuah hasrat mulia yg akhirnya dengan segala perjuangannya
dia didengar oleh konsultan bank yg memberikan dia pinjaman, profesor yg memberikan tips vacuum untuk produknya dan mendapatkan 'kesetiaan' dari pamannya"

gerak-gerik, kepasrahannya pun (di film ini diliatinnya begitu) berbeda ketika akhirnya dia mengetahui hutang keluarga itu, hingga singkat cerita, pintu teater kemarin ditutup (karena selesai ceritanya...hehe)

ok, back to the point!
there is something that we should have!

apa yg akan kita lakukan setelah bisnis kita berhasil? mungkin inilah yg sedikit kurang bagi para pebisnis adalah bayangan apa yg mereka lakukan setelah bisnis ini berhasil, tak jarang orang-orang malah kehilangan arah ketika kekayaannya datang, karena dia ga tau mau dipake apa aj tuh duit!

beli ini, beli itu, udah kebeli semua, dia monopoli kekayaan
maka hasilnya keserakahan itu yg muncul dan ini yg menjadikan orang-orang kaya itu begitu dibenci oleh banyak kalangan, dan orang-orang seperti inilah yg menjadikan image kaya itu begitu memuakkan

thanks for the film, coz every dream that's we have, just belive, it will make more and more persistent to take any risk to get your big achievment!

hmmm....satu closing statement,
jika kita punya satu milyar rupiah, apa yg kan kau beri?
sejauh apa manfaat yg kan kau sebarkan pada sekelilingmu?
sedahsyat apa manfaat yg kan kau berikan pada setiap orang?
jika belum terpikir apapun dalam benak anda, percayalah, itu artinya Allah belum mempercayai anda untuk memegang uang sebanyak itu!

.....janganlah kamu serahkan kepada mereka yg belum mengerti, harta.....

febrian adila idabadi
belajar bisnis : disini tempat bagus buat cari cara berbisnis yang tepat

Sabtu, 03 Desember 2011

jalan pintas menjadi kaya

belajar bisnis kembali hadir!

barangsiapa yg bertaqwa kepada Allah...maka Allah kan berikan padanya jalan keluar serta rezeki yang tidak disangka-sangka...( hikmah diambil dari qur'an surat at talaq di penghujung ayat 2-3)

pic: dimensionguides.com

ada ga?
pastinya ada....
ini adalah sebuah kepastian, jika anda ingin menjadi seorang kaya, maka salah satu jalan yg harus anda tempuh adalah -ambil jalur bisnis-

karena jika anda ingin kaya lewat jalur karyawan, ini sangat ditentukan dari :
1. dimana anda bekerja
2. apa posisi anda dalam pekerjaan itu
3. siapa bos anda
4. sejauh mana hubungan anda dengan bos itu

4 hal diatas cukup mempengaruhi tingkat pendapatan finansial anda di pekerjaan normalnya.
hanya saja hari ini kita kan membahas 'jalan pintas', ada gitu? ya bisnis salah satunya...darimana tuh?
secara islami, bisnis sebagai jalan pintas bisnis sudah rasulullah saw sampaikan dalam sabdanya yg mulia..."pintu rezeki itu ada 20, dan 19 diantaranya ada dalam jual beli..."
bayangkan dari 20 pintu, 19 ada di jual beli (bisnis), jika kita ibaratkan 1 pintu memiliki jatah harta 1 milyar, maka dengan bisnis kita memiliki peluang mendapatkan 19 milyar!
logika matematikanya seperti itu...

eit tunggu dulu....apakah benar setiap orang yg terjun ke bisnis bisa memiliki peluang seperti itu?
apakah itu dijamin?
"jawaban saya.. betul sekali, insyaAllah! "
hanya ada satu syaratnya, ^^ ANDA MAU SERIUS DALAM MENJALANKANNYA!!!!!!

karena seperti yg saya sempet bahas di postingan sebelumnya... banyak orang yg punya cita besar di bisnis...besar sekali, mimpinya dahsyat! ingin punya rumah lah
ingin punya mobil lah
ingin punya sekolah lah
dan banyak lagi mimpi-mimpi nu sanesna...
tapi setelah sekian bulan -ingat saya tulis bulan, baru bulanan- baru dalam hitungan bulanan
kondisi tlah mengalahkan impiannya,
realita tlah mengalahkan idealitasnya,
ironi sekali, sunggu ironi

jadi pertama anda harus serius dalam pengerjaannya, karena ternyata eh ternyata
rumus untuk mendapatkan 19 pintu rezeki itu sangatlah mudah...
waw.....mudah sekali loh (teorinya si mudah, coba anda buktikan praktiknya)


karena saya orang matematika, hitung-hitungannya begini
andaikan anda adalah seorang pekerja, karyawan, misal gaji anda adalah Rp 1,6 juta per bulan. dengan jam kerja dari j 7 s/d j 17.00... nah dengan kondisi apapun, jika anda tidak menambah jam kerja anda, maka pendapatan anda dari pekerjaan tersebut adalah 1,6 juta, bila pun ada bonus yaa...namanya juga tambahan, bisa lebih besar dari gaji pokok atau sebaliknya,
tapi pertanyaan saya, Rp 1,6 juta ini, jika kita sebagai pengusaha, pebisnis bagaimana cara mendapatkannya..?
jika anda seorang pebisnis, uang sebanyak ini bisa kita dapatkan sebagai berikut....
andai anda bekerja dari senin sampai sabtu...
jadi total hari anda bekerja, 26 hari, yg anda butuhkan adalah laba dari bisnis anda sekitar Rp 62.000 per hari.
 -------  26 X 62.000 = Rp 1.612.000/bulan (dengan asumsi libur 4 hari) ------
tapi masih banyak orang mengeluh, terutama para pebisnis, saya dapat pendapatan minimal perharinya, tapi kenapa ternyata 1,6 juta yg saya inginkan itu g cukup... mungkin ada yg salah, yang anda perhitungkan adalah pendapatan kotor...bukan pendapatan bersih anda!
mungkin nanti kan kita bahas singkat tentang pendapatan bersih, cuma sederhananya
bisa jadi kita hanya menarget mendapatkan 62 ribu per hari, padahal setiap harinya kita harus keluar ongkos 15 ribu, berarti ya....itu tidak terhitung, wajar saja jika anda di akhir bulan tidak mendapatkan jumlah uang yang anda inginkan
jadi tinggal tambahin aja pendapatan yg ingin anda capai perhari adalah 62.000+15.000=78.000
dan seterusnya lagi, mudah kan?

cuma, uniknya, di bisnis dalam melipat gandakan pendapatan yg mungkin anda hasilkan adalah
menerapkan cara yg sama untuk mendapatkan hasil yg lebih besar...
ingat, 1,6 juta adalah pendapatan yg anda peroleh jika dalam setiap harinya (26 hari) anda dapat 62.000
maka, jika kita ingin mendapatkan 1,6 juta dalam waktu 2 minggu, mungkin tidak?
hehe
semoga anda sudah mengerti sekarang...yang sudah mengerti mungkin lagi hitung-hitung neh....
nah inilah, dahsyatnya bisnis, pendapatan kita bisa kita tentukan sendiri...!
tapi!!!!!! ingat, menambah target berarti menambah kerja keras kita dalam meraihnya
tapi bukan pake fisik saja,
gunakan pikiran kita, gimana caranya ya....gimana caranya ya...
gimana caranya anda bisa bekerja dua kali lipat, tapi dengan tenaga yg sama?
ada g caranya? banyak....
kalo kata bung ippho mah, pake otak kanan anda, pikirkan secara kreatif, pasti ada caranya!
dan saya, dengan bijak bukan disini menjelaskannya karena hajat saya hari ini adalah mental dan mind set utama ttg, melipat gandakan penghasilan!

jadi anda mungkin bisa dapat 4 juta per bulan? mungkin, gimana perhitungannya?
dapat 10 juta per bulan?sangat mungkin,
50 juta per bulan?mungkin bangeeeet....

nah, yg penting adalah, STRATEGINYA, CARANYA,
itu yg berat dan harus dipikirkan dengan sangat,
target besar pasti langkah dan stepnya pun dahsyat, ga biasa
hasil yg besar, pasti resikonya besar pula

)*refresh sejenak, jika saya boleh menyarankan, coba anda nonton film national treasure, atau the a-team...itu memberikan sebuah inspirasi kepada kita, sebenarnya CARA ITU ADA! hanya satu
RADA GILA! RADA G WARAS
dan jika anda bilang sama orang normal, curhat-curhat gitu sama mereka tentang ide anda
pastinya mereka kan sepakat bahwa
ANDA EMANG GILA!

selamat berimajinasi, selamat menghitung-hitung kemungkinan pendapatan anda
dan jangan lupa, selamat mencari dan mengulik STRATEGI APA yg kan anda gunakan untuk mendapatkan target anda tersebut!


febrian adila idabadi

kategori: belajar bisnis, memulai usaha

Minggu, 27 November 2011

kaya : berarti memiliki daya rubah yg lebih besar!

belajar bisnis kembali hadir!
kita kembali belajar cara berbisnis hari ini

jadilah kaya bukan hanya karena jumlah uang yg nanti kan anda miliki
jadilah kaya karena nilai yang lebih mulia dari hal itu, apakah itu?
ketika anda kaya, anda punya kemampuan dan kewenangan lebih untuk merubah orang lain!
sumber gambar:frankykici.blogspot.com
saat ini, kurang lebih (ini adalah pikiran sederhana sy saja ^^) ada dua hal yg bisa membuat seseorang bisa tertarik dan menurut kepada seseorang:
1. jabatan; bisa dilihat dari gelar pendidikan yg dia miliki, serta jabatan di perusahaan yg dia bekerja disana
2. harta;

)* catatan: ini adalah 2 hal yg menjadi the most influence factor for common people that i known, hanya firasat saya, bukan hasil penelitian, hanya pandangan saya saja

kita coba bahas, untuk poin no1, jabatan dan kedudukan serta tingkat pendidikan adalah sebuah pencapaian yg harus anda capai dengan melalui proses yg sudah standar... contohnya sebagai berikut, anda kan menjadi sarjana dengan standar waktu yaitu 3,5 - 4 thn. anda bisa menjadi direktur bila anda dipromosikan secara baik oleh pimpinan anda, dan penaikan jenjang karir yg  pastinya membutuhkan waktu yg tidak sebentar, kecuali jika anda memiliki channel yg baik di perusahaan anda seperti saudara dan orang yg benar-benar percaya kepada anda.
singkatnya, jika kita ingin mempengaruhi orang melalui jalur no 1 itu cukup melelahkan dan bukan ada di kendali anda, (maksudnya anda dipengaruhi keputusan orang lain)

nah untuk jalur no2, hal ini cukup fair dan siapapun bisa memiliki magnet pengaruh dengan uangnya... siapapun orangnya ketika dia memiliki uang yg cukup membuat wah orang lain, maka ketika itu ucapannya kan diikuti..hehe
bukan berarti saya mengajarkan materialistis, tapi ini adalah sebuah kenyataan yg terjadi di kehidupan kita...

ingat, dahulu kala Rasulullah dan para sahabat terkenal sebagai orang2 terkaya yg ada di daerahnya..bahkan ketika fase mekkah, abu bakar itu memiliki sebuah amalan yg luar biasa, yaitu memerdekakan budak yg masuk islam...bahkan muncul sebuah guyonan dari orang-orang non muslim ketika itu adalah "jika kamu ingin mendapatkan uang, siksa budak kamu yg sudah masuk islam, maka abu bakar akan mengeluarkan uangnya sebesar apapun!" bayangkan memerdekakan seorang budak pasti membutuhkan uang cukup mahal, tapi abu bakar sebagai salah seorang muslim disana menjadi demikian karena kekayaannya...

islam ketika awal, pertama disentuh oleh orang-orang kaya
islam turun kepada seorang nabi bernama Muhammad, beliau terkenal sebagai orang kaya bahkan maharnya pun 1000 unta (jika 1 unta seharga 15 juta, maka total sekitar 15 milyar rupiah), istrinya khadijah juga pengusaha kaya, abu bakar juga pengusaha kaya, abdurrahman bin auf juga pengusaha kaya...bahkan abu bakar mengajak hampir 6 orang yang merupakan pengusaha mashur di Mekah di kala itu...

karena apa? kekayaan mereka bisa membantu dalam menyebarkan agama ini, serta satu hal lagi!
biasanya orang kaya-atau saya jelaskan mungkin "orang yang memiliki mental pengusaha" jauh lebih memiliki rasional yg masuk akal daripada orang biasa... oleh karenanya mereka begitu mudahnya menerima islam ketika itu...
ok cukup pelajar sejarahnya, kita kembali ke topik ^^

dengan kekayaan kita punya senjata baru, alat pengubah sosial, alat pengubah masyarakt
dengan memiliki kekayaan, anda punya peluang menolong yg lebih besar kepada orang-orang disekeliling anda
misalnya :
ketika ibu, ayah, kakak, adik, saudara anda memiliki masalah finansial, dengan kekayaan anda punya kesempatan membantunya. berbeda ketika kita tidak memilikinya, mungkin bantuan yang bisa kita berikan hanyalah....
sabar ya....Allah pasti kan memberikan jalanNya..
hanya nasihat, tak ada langkah nyata, kenapa?
karena kita juga mungkin hanya lebih beruntung sedikit dari saudara kita yang mengalami musibah tersebut. ingat! memiliki kekayaan bukan berarti anda kan jadi sombong, aneh sekali orang yang berpikiran seperti ini...
jika anda berpikir kan jadi sombong bila jadi kaya, kenapa? kenapa sampai terpikir kesana?
pertanyaan saya, jika anda tidak kaya bahkan mungkin anda bisa jadi sombong juga? lha ko bisa begitu?... ya jelas aja,
banyak orang ga punya uang (alias miskin) tapi mereka memiliki kesombongan yg luar biasa,
bahkan kadang jadi orang miskin nantinya kita berpeluang lebih besar untuk terus menerus merasa bahwa Allah tidak adil.... banyak mengeluhlah, banyak merasa gerah-lah, banyak merasa tidak adil dan seterusnya...

ingat, kekayaan bisa membuat anda lebih memiliki kesempatan untuk berbuat perubahan kepada sekitar.
nah, yg jadi masalah saat ini adalah, banyak orang kaya yang tidak bisa menjadikan kekayaannya berdampak kepada masyarakat sekitarnya.
banyak orang miskin yg sulit makan tapi ternyata TETANGGANYA punya mobil lebih dari 1.
banyak orang miskin yg kesulitan ini itu, tapi tetangganya yg kaya hanya diam saja, menegurpun tidak pernah...aneh sekali bukan, lebih baik berguru sama om iwan fals... orang indonesia itu (lembaga bung iwan) punya salah satu tradisi untuk yg kaya membantu yg miskin


oleh karenanya, kita harus kaya, bahkan sangat dibutuhkan untuk kaya,
karena perubahan di negeri ini tidak akan datang dengan sendirinya
kita harus mencoba dengan kemampuan diri kita, lalu bergabung dan berkelompok membangun bangsa ini perlahan demi perlahan

jika indonesia makin kaya, maka buat apa kita berpikir bangsa kita kecil?
lahan untuk beras banyak
lahan makanan banyak
bahkan jika setiap orang indonesia hanya mengadakan jual beli di dalam negara sendiri
insyaAllah kita bisa hidup
jika indonesia terputus dari negara luarpun, sepertinya indonesia masih bisa menghidupi dirinya
karena apa? sda kita luar biasa...
yg jadi masalah sekarang sdm kita kalah sama negara-negara di sekeliling kita

haha kenapa jadi nyambung kesini?
mohon maaf saya emosi juga,
tapi dari lubuh sanubari terdalam
besar harapan kiranya diri ini tuk ingin melihat, setiap dari kita memiliki kekayaan yg luar biasa
sehingga kita bisa mandiri, dan kemandirian kita terjaga
ubah mind set anda
karena semua perubahan itu bermula dari pikiran anda
ingat...
Allah itu suka bagi orang yg yakin
bahkan Al qur'an pun diturunkan tanpa ada keraguan didalamnya
maka itu mengharuskan bahwa setiap muslim yg mengimaninya harus memiliki keyakinan yg kuat, keyakinan yg tidak ada keraguan di dalamnya

salam perubahan
kaya hati kaya jiwa kaya harta
hahaha :)


febrian adila idabadi

belajar bisnis : tempat tepat untuk cari cara berbisnis yang tepat

Kamis, 24 November 2011

kaya itu seni

belajar bisnis kembali hadir!
kita belajar cara berbisnis lagi hari ini

layaknya seorang pujangga
semakin sering merenungi keadaan sekitar
semakin banyak mencari inspirasi dan intuisi
setelah sebuah gagasan muncul
kan sebuah nasihat yang ingin diungkapkan
para pujangga, dengan kelihaian pilihan kata
akhirnya menelurkan sebuah karya
entah puisi, entah syair, entah lirihan kata
semua mengalir, bebas dan lepas
begitu lancar

namun, sebuah proses penemuannya
itulah yang menjadikan karya itu istimewa
hasil yang indah tak jadi soal
karena semua syair kerap tak selalu membuat senyuman mengembang
karena semua puisi kerap tak selalu membuat hati tersejukkan
karena semua hasil itu harus sesuai dengan gagasan yang hendak dituang
yang hendak di sampaikan

-----
begitupun
jika ada segelintir manusia
yang hendak menjadikan 'kaya' adalah jalan hidupnya
dirinya harus berpikir cukup keras
merenung cukup banyak
kenapa dia mesti kaya
sehingga semangat itu muncul dari dalam dirinya
tuk meladeni kondisi hidupnya

menjadi kaya, adalah sebuah resiko
resiko ketenaran
resiko kesabaran
resiko pengorbanan dan kepedulian

menjadi kaya, adalah sebuah jalan yang kadang
digambarkan begitu jahat oleh banyak orang
serakah-lah
sombong-lah
dan cap-cap masyarakat lainnya

tapi jika anda
merasakan bahwa sanubari terdalam anda berbisik
engkau harus kaya
maka
dikala itu langit tlah menjadi saksi
bahwa sesungguhnya nurani-mu pun berpendapat mulia
kaya adalah jalan tepat untuk anda

kaya
adalah jalan baru
yang dipenuhi pernak-perniknya
pertanyaannya, jika kaya tlah menjadi pilihan anda
siapkah dirimu tuk menikmati segala kemewahannya dan terhanyut dalam setiap godaannya
atau kita membuat sejarah berbeda
dengan kekayaan kita
kita buktikan bahwa manusia mulia itu masih ada
dengan segala manfaat dan keberkahannya

ya, seni menjadi kaya
itulah pelajaran bisnis kita hari ini
pikirkan, bayangkan dengan jelas
jika kita kaya hari ini
saat ini
apa yang kita gunakan kekayaan itu?
apakah sama saja dengan orang-orang sia-sia itu?
atau memilih menjadi salah satu yang mulia!


febrian adila idabadi
belajar bisnis : tempat tepat untuk cari cara berbisnis yang tepat

Minggu, 20 November 2011

UANG (sesi 2): uang sebagai alat tukar


Bismillah...

Sesungguhnya rezeki mencari seorang hamba sebagaimana ajal mencarinya. (HR. Ath-Thabrani)

Kita nyambung dari sesi pertama kemarin, yang kita bahas di awal adalah sebagai berikut :
Uang itu, adalah alat tukar. Jadi apakah uang itu berharga? dulu ia, ketika masih dalam emas uang itu berharga dan memiliki nilai yang sama di setiap negara dan wilayah...
Jika diibaratkan ketika saya ingin membeli kambing di Indonesia, itu harganya sama dengan harga kambing di Amerika, kenapa? karena uangnya bernilai sama, (ada kadar emas di dalamnya).

Hari ini, uang kita berbentuk kertas, artinya, ketika uang anda lecek, atau bahkan robek, meskipun awalnya itu bernilai jutaan, tapi jika kondisinya seperti itu, itu hanya bernilai kertas dan tidak diterima dimana-mana.
Contoh yang lain, jika kita memiliki uang 1 milyar, apakah kita kaya? belum tentu, karena harga itu bisa naik suatu saat, mungkin saja suatu saat ada masanya, harga 1 kilo beras itu senilai Rp 500.000, jika keadaan seperti itu, mungkin punya uang 1 milyar juga kita masih berada di taraf miskin.

Berdasarkan hal ini, harus kita yakini, uang adalah hanya alat tukar,
ketika kita ingin memiliki suatu barang, maka salah satu caranya adalah menggunakan uang, tapi ini bukan berarti hanya satu-satunya cara, bisa jadi ada cara yang lain. Ada ga?
Ada ga cara, untuk kita mendapatkan sesuatu tapi tidak dengan menggunakan uang?
.....
.....
.....
jika anda menjawab ada, selamat! anda sudah memahami peran uang itu seperti apa,
ada, contohnya, dengan kepercayaan anda bisa mendapatkan sebuah mobil mewah, jika memang si pemberi percaya dengan pribadi anda
contoh yang lain dengan keahlian, anda bisa mendapatkan sebuah rumah megah, sekali lagi ketika memang ada orang yang berpikir kita layak untuk 'mendapatkan' sebuah karunia, pasti ada jalan itu,
kuncinya apa? yakin bos! yakin saja, hanya itu kuncinya

Sebaliknya, ketika kita berpikir uang adalah satu-satunya alat tukar yang bisa digunakan, maka kita kan kembali ke kondisi ketergantungan uang tingkat tinggi.
Uang bisa kita dapatkan dengan kepercayaan dan keahlian itu, kebahagiaan dapat kita dapatkan dengan kepercayaan dan keahlian itu.
Rasulullah selama 40 tahun awal, sudah dikenal sebagai Al amin (yang dipercaya) maka secara umum, hal ini yang menjadi magnet uang dan kekayaan hadir menghampiri beliau.

Uang sebagai alat tukar, adalah satu kondisi dimana kita harus mencari cara tuk menciptakan alat tukar untuk mendapatkan yang kita inginkan.


Bayangkan, ketika anda ingin memiliki sebuah rumah atau bangunan yang kan dijadikan sekolah gratis suatu saat (misal), ada 2 cara untuk memiliki bangunan tersebut. Yang pertama adalah kita membeli rumah itu dengan uang, memberikan cash sekian ratus juta, atau dikredit mungkin. Yang kedua adalah kita bernegosiasi, menyatakan apa yang kan kita bangun di sini kepada pemiliki, menjelaskan keuntungan dan kelebihan apa yang kan didapatkan lingkungan sekitar jika ada sekolah disini, maka bisa jadi anda mendapatkan bangunan itu pula!

Uang sebagal alat tukar, membuat kita harus mengerti pula bahwa DIRI KITA adalah alat tukar terbaik  yang bisa membuat kita mendapatkan apa yang kita inginkan.
Ubah pikiran anda, yang berpengaruh terhadap kesuksesan anda bukan UANG, tapi DIRI KITA sendiri. Sejauh apa kita memiliki keyakinan, sejauh apa kita memperjuangkan keyakinan kita tersebut, sedetil apa langkah-langkah untuk menggapai tujuan tersebut, sesabar apa kita dalam menjalani langkah-langkah itu.

 Memahami Uang sebagai alat tukar, kan membuat kita semakin TIDAK BERGANTUNG pada uang itu sendiri. Tapi menjadikan uang sebagai sarana, bukan tujuan.

Nah, setelah memahami itu....satu kalimat yang saya suka adalah
ORANG KAYA MENCIPTAKAN UANG, ORANG BIASA MENUNGGU PENGHASILAN (robert t kiyosaki)
Anda harus membuat alat tukar kehidupan anda lebih baik dan lebih banyak,
anda harus buat, ciptakan
cari peluang, lalu ciptakan!
cari celah, lalu kerjakan dan ciptakan uang!
jangan hanya menunggu, karena nanti anda pasti bosan
tambah penghasilan anda, tapi bukan dengan cara menunggu
CIPTAKAN!
caranya?
Pikiran anda tahu dengan pasti caranya seperti apa :)....

Sesungguhnya rezeki mencari seorang hamba sebagaimana ajal mencarinya. (HR. Ath-Thabrani)
Rezeki kita sudah Allah atur, jadi jangan khawatir anda tidak akan mendapatkannya!




Febrian Adila Idabadi
belajar bisnis : tempat tepat untuk cari cara berbisnis yang tepat

Jumat, 18 November 2011

UANG (sesi 1)


belajar bisnis kembali hadir!


orang biasa menunggu gaji, orang kaya menciptakan uang......(R.T. Kiyosaki)

Bismillah....
Kita lanjutkan kuliah kemarin, sudah siap?
Kali ini, yang akan kami coba bahas adalah poin no 2 dulu, dari 3 poin di postingan "bagaimana memulai"
apa yang anda pikirkan tentang UANG? dan apa yang anda bayangkan dengan UANG?

Karena ingat, bukankah ada beberapa orang yang hijrah dari karyawan ke bisnis dengan alasan,
"di bisnis bisa mendapatkan uang lebih banyak"
"di bisnis bisa mendapatkan uang (gaji) setiap hari, bukan hanya di tanggal tua..."
bukankah seperti itu?
Memiliki pemahaman uang yang benar, bisa memberikan keuntungan kepada anda sebagai berikut:
1. Membuat anda tidak bergantung kepada uang itu sendiri
2. Memaksimalkan potensi uang-yaitu alat tukar

Ok, satu hal yang ingin saya mulai tanamkan adalah, UANG bukanlah TUJUAN AKHIR kita dalam berbisnis, atau bekerja. Kenapa? karena uang itu bukanlah sumber KEBAHAGIAAN...
beberapa orang berpikir jika kita memiliki uang maka kita kan bahagia, 
jawabannya, BENAR
hanya ingat, jika uang yang menjadi tujuan akhir kita, maka ada satu sikap buruk yang akan muncul adalah "berusaha mendapatkan dengan segala cara"
maka yang terjadi selanjutnya, semangat untuk perilaku curang, korupsi, menipu, mengurangi timbangan dan hal-hal yang dilarang nanti tetep kita lakukan.

Jadi apa yang harus kita niatkan? sederhananya, kita pake rumus ust. Yusuf Mansyur aja, kita pikirkan, jika kita memiliki uang 10 juta rupiah (misal) maka apa yang akan kita gunakan...misalnya kita ingin sedekah untuk membantu kuliah saudara, atau membantu keuangan yang membutuhkan, atau membeli mobil (bayangkan manfaat yang kan kita capai bila kita ada mobil itu), atau membeli rumah( bayangkan manfaatnya kalo ada rumah itu), dan seterusnya seterusnya.

Yang harus kita yakini, uang adalah alat tukar, dan anda jangan sampai terlalu bergantung pada UANG, kapanpun itu...
Bahkan Ust Anis Matta sempat memberikan hikmah sedekah, bahwa sebagai muslim kita harus mencoba meningkatkan kemampuan sedekah kita. Tujuannya satu, agar kita semakin terbebas dari ketergantungan terhadap uang.
Teknisnya semacam berikut : berapa anda biasa bersedekah? 1000 rupiah misal, maka coba anda tingkatkan terus, jadi 5000 rupiah, jadi 10.000 rupiah, bahkan ketika kita memiliki penghasilan sekitar Rp 1.000.000, maka coba kita keluarkan sebanyak Rp 100.000-Rp 500.000,
ketika kita memiliki penghasilan Rp 3.000.000, kita keluarkan lagi lebih banyak, Rp 1.000.000 misalnya kita keluarkan untuk hak orang lain.
Hikmahnya satu, ANDA TIDAK AKAN BERGANTUNG DENGAN UANG....ini yang penting.

Memang kenapa? karena alasannya adalah sebagai berikut:
begitu banyak orang yang menjadikan UANG sebagai solusi masalah, entah itu masalah keluarga, rumah tangga, pendidikan, kuliah dan banyak masalah lainnya..
Kebanyakan mereka menganggap, ini karena UANG yang tak ada di genggaman mereka.
nanti ada 2 sikap, yang satu jadi orang yang TIDAK MERDEKA karena nanti mereka kan begitu tergantung kepada pekerjaannya, (karena disanalah UANG mereka dapatkan) atau bergantung kepada orang tuanya (karena dari merekalah UANG diberi sebagai uang jajan). Yang berbahaya adalah, TIDAK MERDEKANYA KITA kan membuat pikiran kita terkekang dan kita tidak bisa berpikir jernih untuk melakukan sebuah tindakan untuk meciptakan uang.

Sedangkan sikap yang satu lagi, merekalah orang yang karena kondisi melakukan pencurian, mengambil punya orang lain, merampok, menculik, korupsi, intinya satu, UANG, UANG memberikan kebahagiaan kepada mereka....
Padahal BAHAGIA itu bukan hanya dari uang. Banyak contoh disekeliling kita, mungkin satu yang kan saya paparkan. Di daerah Jawa Barat, ada seseorang profesional dia memiliki rumah enam tingkat, dengan luas rumahnya luaaaar biasa besar. Bahkan mobil mewah yang dia miliki pun, karena banyaknya dia bahkan tidak ingat berapa mobil yang dia miliki. Apakah beliau bahagia? mungkin...kenapa? karena beliau tidak bisa maka enak, beliau punya penyakit yang kalau terlalu banyak mengkonsumsi nasi atau daging atau suatu makanan, penyakitnya kambuh...
UANG bukanlah sumber KEBAHAGIAAN UTAMA. Lalu sumber bahagia itu apa? ALLAH, Pencipta kita semua!

ok, renungkan hal ini,
mengenal UANG lebih jauh penting bagi kita, terutama anda yang kan memulai bisnis
karena nanti kita BISNIS bukan demi UANG, tapi demi KEMANFAATAN BESAR YANG BISA KITA TEBARKAN DI SEKELILING KITA....

Cukup untuk pagi ini, kita lanjutkan insyaAllah

Febrian Adila Idabadi
belajar bisnis : tempat tepat untuk cari cara berbisnis yang tepat

Kamis, 17 November 2011

Bagaimana memulai?

belajar bisnis launching ^^


Kita awali "belajar" ini dengan, bagaimana memulai suatu bisnis?
bagaimana caranya? darimana mulainya? langkah awal kita apa? siapa saja yang harus kita libatkan? apa tujuan anda membangun bisnis? apa rencana kita awal? bagaimana minggu pertama ? dan begitu terus seterusnya....

Mungkin yang akan saya sorot dulu adalah, kita perbaiki dulu "isi otak kita-isi pikiran kita-isi kepala kita tentang bisnis", karena dari sinilah semua berawal, semua bermula, semua tercipta.
Kita harus memiliki pondasi keyakinan yang kuat, tentang 
 "kenapa si saya nyemplung di bisnis ini?"
 " kenapa saya memilih bisnis dibandingkan bekerja...."
"kenapa saya mau capek lebih banyak padahal saya ada pekerjaan tetap dengan penghasilan tetap pula?"
kenapa saya mau lebih banyak berpikir untuk mulai bisnis...?
jika saya mulai bisnis apa untungnya buat saya? buat keluarga saya? buat teman-teman saya?....
kenapa begini dan kenapa begitu?

.........

OK, kenapa saya tulis sedemikian seperti di atas? hal ini dikarenakan,
BEGITU BANYAK ORANG YANG MEMILIH BISNIS
TAPI MEREKA MENYESAL DI KEMUDIAN HARI
kenapa?
KARENA MEREKA BERPIKIR 
MEREKA KAN SUKSES DENGAN INSTAN, KETIKA MEREKA MEMULAI

Padahal mengambil jalan bisnis, bukan berarti kita tidak ada ujian yang menghadang. Mengambil jalan bisnis adalah berani mengambil keputusan besar, dan bisa berdampak besar jika anda me-YAKINI-nya, BERJUANG dan BERSABAR di dalam mengarungi segala rintangannya.

.........

sekali lagi, perbaiki pemikiran anda tentang
1. BISNIS
2. UANG
3. KAYA

perbaiki cara pandang kita tentang 3 hal di atas, insyaAllah akan kita bahas segera...
jika kita memahami pandangan yang baik tentang BISNIS, UANG & KAYA maka kita pondasi utama kita sudah baik,
satu jalan tlah dilewati, selanjutnya tinggal masalah teknis menjalankan bisnisnya pula...

kita lanjutkan di postingan selanjutnya, insyaAllah....
:)

febrian adila idabadi
belajar bisnis : tempat tepat untuk cari cara berbisnis yang tepat