Selasa, 24 Juni 2014

Hati Hati Dengan Dana Pensiun Anda

Hati Hati Dengan Dana Pensiun Anda - Dana pensiun memang menjadi banyak incaran orang orang yang berbisnis dengan cara kurang baik. Mereka secara umum mencari orang yang pensiun karena, sudah jelas memiliki dana segar dengan jumlah cukup banyak. Dana pensiunan dengan jumlah 150 juta rupiah keatas mungkin cukup menggiurkan bagi kebanyakan orang, bahkan bagi orang yang kaya sekalipun.

Sehingga yang banyak terjadi adalah, anda mengeluarkan uang pensiun anda tanpa perhitungan, terjun bebas ke dunia bisnis tanpa ada pengetahuan yang cukup mengenai bisnis yang digeluti. Lalu dalam tahun tahun atau bulan bulan pertama bisnis berjalan sesuai yang diinginkan, namun tak lama kemudian anda dengan sangat menyesal kehilangan dana pensiun anda tanpa bisa berbuat apa apa.

Jika anda sedang menjalani masa pensiun atau sebentar lagi akan pensiun, perhatikan dan bila mungkin belajarlah bisnis dari hal hal mendasar sebelum memutuskan menggunakan uangnya dalam bisnis. Hati hati, hati hati, jangan sampai dana besar ini menghilang sia sia tak tentu arah.

Passion Dalam Bisnis Anda

Passion Dalam Bisnis Anda - Gairah, semangat serta obsesi untuk mendapatkan sesuatu mungkin inilah yang kami sebut sebagai passion. Passion bukan hanya sekedar tujuan, bukan hanya sekedar target, namun ini melebihi itu semua sehingga seakan kehidupanmu tak kan berarti jika passion ini tak kau dapat.

Dalam bisnis terdapat banyak sekali bahan bakar, namun menurut kami passion adalah bahan bakar yang sangat urgen diantara bahan bakar yang lain. Kenapa? sederhana, modal bisa kau dapatkan dengan cara yang lebih sederhana daripada mendapatkan passion.

Untuk mendapatkan passion coba perhatikan apa yang membuatmu bersemangat melakukan sesuatu, dan apa yang membuatmu penasaran akan sesuatu. Maka bisa jadi itulah passion yang kau miliki. Lalu coba asah itu dan jalankan bisnismu dengannya.

Senin, 30 Desember 2013

Cara menentukan target market dengan tepat

cara menenetukan target market dengan tepat
Bisnis itu butuh keputusan intelektual bukan hanya sekedar emosi belaka. Kita ingin memulai bisnis tapi tanpa mengetahui apakah bisnis ini ada potensi laku atau tidak itu ibarat masuk hutan tanpa peta. Itulah mengapa artikel kita saat ini insyaAllah akan membahas mengenai cara menentukan target market dengan tepat.

Rata rata kita ini punya dulu barangnya baru kita cari siapa target marketnya, siapa pasarnya. Seharusnya siapa pasarnya dulu baru kita tentuin barang apa yang mau kita jual ke mereka.

Agar lebih mudah saya ilustrasikan begini :
Ada tetangga saya itu, setiap hari dia pergi ke tempat kerjaan lewat jalur tertentu. Setiap menunggu angkutan umum, dia mendengar karyawan karyawan yang satu angkot dengan dia sering mengeluh sulit dapet makanan di pagi hari. Lalu tetangga ini melihat ada tempat yang strategis untuk disewa dan..... akhirnya dia buat jualan nasi kuning di situ dan laris manis!

Jadi apa yang dilakukannya?
1. Melihat peluang akan adanya masalah yang dialami karyawan tadi, apa masalahnya? Sulit nyari tukang makanan di pagi hari mau kerja. Berarti banyak yang jarang sarapan dari rumah dan lebih memilih beli sambil berangkat kerja.

Minggu, 29 Desember 2013

Cara bangkit dari hutang

Hutang itu cukup aneh. Mudah untuk dimulai namun sulit untuk di akhiri hehe. Bahkan kami di IIBF (Indonesia Islamic Business Forum) punya ungkapan Rama Sita. Diawal ditawari pinjeman uang dengan 'Rama' tapi ujung ujungnya langsung maen 'Sita'. Nah artikel ini sedikit bahas tentang cara bangkit dari hutang bagi para pengusaha yang punya masalah di hutang ataupun belum.

Lalu bagaimana caranya? yang pertama mesti kita praktekkan adalah merubah karakter kita. Yup ini sederhana terdengarnya tapi berhasil. Rubah karaktermu, rubah cara pandangmu.

Misalnya awalnya kita sangat khawatir hutang ini tidak bisa diselesaikan. Rubah karaktermu sehingga optimis hutang ini bisa kau lunasin. Kebanyakan para pehutang itu justru melunasi hutang yang satu dengan hutang yang lain. Nah ini nih karakter yang jelek, bisa bisa yang awalnya hutang cuma 2 juta, bisa berubah jadi ratusan juta atau bahkan milyaran. Na'udzubillah...

Jumat, 26 April 2013

mencari peluang bisnis mulailah dari apa yang kita butuhkan

Bismillah... Peluang Bisnis itu pada dasarnya bisa hadir darimana mana, bahkan saya kutip ungkapan bapa dahsyat Tung Desem Waringin bahwa setiap apa yang kita lihat itu berpotensi untuk menjadi Ide Bisnis yang dahsyat. hehe.
Misalnya nih ya, kita lihat apa yang sedang anda gunakan saat ini. Coba anda perhatikan baju yang anda pakai, celana yang anda pakai, sepatu yang anda pakai, jam tangan, bahkan bondu ataupun dompet yang anda pakai. Dari benda benda yang melekat di dalam tubuh saja, kita bisa mencoba untuk meraih dan menjemput peluang bisnis itu.
Ketika mencari peluang bisnis, satu hal yang cukup penting untuk kita renungkan adalah :
a. Apakah peluang ini memang dibutuhkan di khalayak banyak?
b. Jika peluang ini memang dibutuhkan di khalayak banyak, apakah hari ini kebutuhannya sudah tercukupi? Jika tidak apakah kita masih kebagian pasarnya?
c. Jika ternyata peluang ini memang dibutuhkan di khalayak banyak, dan BELUM ADA yang memenuhi kebutuhan tersebut maka ini jadi peluang yang paling sayang untuk dilewatkan.
Begitu saja caranya, intinya jika kita menjual barang/jasa/sesuatu yang dibutuhkan maka pasar itu sudah ada dan tidak perlu kita cari. Apalagi jika kita bergerak dalam bisnis online, maka ini kan mempermudah kita dalam memasarkannya.
Bisnis seharusnya adalah proses memberikan solusi pada permasalahan yang sedang dihadapi oleh seseorang ataupun banyak orang. Mereka yang kehausan membutuhkan mereka yang menjual minuman, mereka yang butuh ilmu membutuhkan sekolah tempat mereka belajar, mereka yang pengen tampil gaya membutuhkan mereka yang menjual pakaian pakaian trendy dan keren. Masuk Akal Masuk Akal? :)
Ini juga berarti, jika Bisnis anda tidak memenuhi kebutuhan apapun dalam kehidupan ini, maka ada atau tiadanya bisnis anda orang orang tak akan peduli. Kenapa? Karena mereka tidak butuh. Jika sudah seperti itu, ganti saja bisnisnya. Ganti dengan yang dibutuhkan banyak orang.
Semoga bermanfaat :)
Febrian Adila >> http://febrianadila.wordpress.com

Selasa, 23 April 2013

faktor kemiskinan : sulitnya mendapatkan penghasilan



faktor kemiskinan sulitnya mendapatkan penghasilan cara berbisnis muda

bismillah.... segala puji bagi Allah atas segala nikmat yang diberikan hari ini. ga tau kenapa hari ini cukup berdebar hati ini, tadi waktu pulang dari kegiatan bisnis seperti biasa, saya coba untuk menempuh jalan yang berbeda dengan yang biasa saya lewati.
tadi dari arah taman holis, saya sempatkan untuk masuk ke pemukiman padat penduduk yang ada di sebelah taman holis bandung. dan sepanjang perjalanan itu saya merasa, tak terbayang dengan kondisi masyarakat disana. mungkin sih bisa dibilang penghasilan mereka gak tau berapa, tapi melihat dari beberapa sumber penghasilan yg mereka dapati, bisa dibilang mungkin penghasilan mereka perkiraannya di bawah umr.

Rabu, 06 Februari 2013

kenali dan hilangkan hal hal yang mengganggu pikiranmu

kenali dan hilangkan hal hal yang mengganggu pikiranmu

teman teman bisnis semua, hari ini kita kan membahas sedikit mengenai masalah para pebisnis yang sering kali menjadikan kita kurang produktif dalam kerja kerja kita. salah satunya adalah yang kita bahas saat ini. kenali dan hilangkan hal hal yang mengganggu pikiranmu
dalam bisnis, seringkali kita akan dikelilingi oleh kondisi yang serba tidak pasti, dan rintangan yang beraneka ragam. oleh karenanya kan muncul dalam benak kita, segala macam pikiran serta sangkaan.... yang ternyata sangat berpengaruh terhadap kinerja kita dalam menjalankan usaha ataupun bisnis kita. nah, kalo ini kita kurang tanggap dalam menggapainya, maka yaa bisa dipastikan. kinerja kita akan menurun, dan segala yang kita usahakan akan kian jauh dari yang diharapkan. oleh karenanya kenali dan hilangkan hal hal yang mengganggu pikiranmu sehingga kita mampu dengan cepat merecovery segala beban pikiran yang ada.
berikut adalah cara caranya :
1. kita pasti punya masalah, dan tugas pertama adalah sadari masalah yang menimpa usaha kita. jangan sampai kita salah dalam mengambil keputusan dan salah dalam menganalisa. kinerja kita makin turun, kita dengan cukup emosional menyalahkan sesuatu, padahal ternyata salahnya bukan disitu. misalnya marketing usaha kita bermasalah, tapi kita justru malah menyalahkan tim keuangan. kan salah sasaran tuh.
2. coba untuk menyelesaikannya, jangan lari. inilah yang biasa dan cukup sulit dilakukan. kadang kita tahu masalah yang kita hadapi, tapi justru kita malah mendiamkannya, dan tidak pernah berusaha untuk menyelesaikannya. apakah mungkin selesai? ndak mungkin. maka kerjakan satu demi satu, dan bersabar dalam menyelesaikannya.
3. cari orang yang tepat, untuk diajak diskusi sehingga kita mengetahui masalah apa yang sebenarnya terjadi. kepala yang lain sangat berguna untuk menghindari kesalahan pengambilan keputusan.
kenali dan hilangkan hal hal yang mengganggu pikiranmu adalah sebuah skill yang mesti kita miliki secara dasar, sehingga apapun yang kita kerjakan kan tetap berada dalam jalannya.
Caraberbisnismuda.team

Rabu, 26 September 2012

antara rencana dan aksi

antara rencana dan aksi cara berbisnis muda

coba perhatikan gambar di atas, ini secara sederhana adalah sebuah rencana ketika akan pergi untuk menuju suatu tempat! benar tidak? yaa semacam peta harta karun, ketika kita punya harta karun, maka apapun yang kita lakukan akan mencoba untuk sedetil mungkin mengikuti peta tersebut, betul tidak? karena kalo kita malah cari harta tidak mengacu ke peta, ya buat apa punya peta!


nah yang paling sering kita temui di lapangan adalah RENCANA YANG DIABAIKAN sehingga HASILNYA PUN PASTI DIABAIKAN. sudah pasti itu!